GENMUSLIM.id- Salah satu perayaan penting dalam agama Islam, Idul Adha 2024 sebentar lagi akan tiba.
Salah satu bentuk perayaannya adalah dengan mengumandangkan takbir.
Takbiran dilakukan pada malam sebelum Hari Raya Idul Adha hingga hari raya tersebut tiba.
Takbiran pada Hari Raya Idul Adha merupakan sunnah muakkadah (sunnah yang ditekankan) bagi umat Muslim.
Hal ini tertulis dalam Alquran surat Al Hajj ayat 28 di mana Allah SWT meminta agar mereka berdzikir menyebut nama-Nya :
Artinya: “Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan agar mereka menyebut nama Allah (berdzikir) pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang diberikan Dia kepada mereka berupa hewan ternak. Maka makanlah sebagian darinya dan (sebagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir.”
Artinya, takbiran ini sangat dianjurkan untuk dilakukan, meskipun tidak diwajibkan.
Mengenai berapa lama takbiran dikumandangkan, tidak ada dalil Al-Quran yang secara terang menyebutkan perintah untuk mengumandangkan takbir idul adha hingga berapa lama.
Takbir Idul Adha terdiri dari takbir mursal dan takbir muqayyad.
Baca Juga: 23 Quotes Ucapan Hari Raya Idul Adha 2024, Rayakan Kebahagian dengan Ungkapan yang Penuh Makna
Berikut ini beberapa hadits yang menjadi landasan penentuan lamanya waktu takbiran Idul Adha.
Diriwayatkan oleh Imam Ahmad. Ia mengatakan: telah menceritakan kepada kami Affan, telah menceritakan kepada kami Abu Uwwanah, dari Yazid ibnu Abu Ziyad, dari Mujahid, dari Ibnu Umar yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw pernah bersabda:
“Tiada suatu hari pun yang lebih besar di sisi Allah, dan yang lebih disukai untuk dilakukan amal di dalamnya selain hari-hari yang sepuluh ini. Maka perbanyaklah oleh kalian di hari-hari ini membaca tahlil, takbir, dan tahmid.”