GENMUSLIM.id –Al Quran adalah pedoman bagi umat Islam mulai dari masa Nabi Muhammad hingga nanti pada saat hari kiamat.
Al Quran termasuk kitab suci yang langsung berasal dari Allah Swt diturunkan melalui perantara malaikat Jibril dan diberikan kepada Nabi Muhammad.
Tidak ada keraguan dalam isi dan makna ayat-ayat yang terkandung Al Quran.
Seperti yang kita ketahui proses turunnya Al Quran berlangsung secara bertahap dan melalui proses yang panjang serta waktu yang lama.
Ada dua tahapan proses turunnya Al Quran:
1. Al Quran turun melalui Lauhul Mahfuz ke sama’ (langit) sekaligus. Sebagaimana yang dijelaskan dalam Alquran surah Al-Baqarah ayat 185:
“Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil)”.
2. Al Quran turun dari sama’ (langit) ke bumi secara bertahap. Sebuah riwayat menjelaskan Al Quran turun sekitar 22 tahun 2 bulan dan 22 hari. Sesuai dengan surah Al-Isra ayat 106:
“Al Quran Kami turunkan berangsur-angsur agar engkau (Nabi Muhammad) membacakannya kepada manusia secara perlahan-lahan dan Kami benar-benar menurunkannya secara bertahap”
Lantas apa hikmah dari diturunkannya Al Quran secara berangsur-angsur? Dilansir Genmuslim pada Jumat, 10 Mei 2024, dari Buku Ayat-ayat Motivasi, berikut ini penjelasan mengapa Al Quran diturunkan secara berangsur-angsur:
- Meneguhkan hati Nabi Muhammad
Ketika menjalankan dakwah, Nabi sering mendapatkan cemooh dari kaum musyikin. Allah meneguhkan Nabi dengan menurunkan firman dalam surat al-An’am ayat 33-34:
قَدْ نَعْلَمُ اِنَّهٗ لَيَحْزُنُكَ الَّذِيْ يَقُوْلُوْنَ فَاِنَّهُمْ لَا يُكَذِّبُوْنَكَ وَلٰكِنَّ الظّٰلِمِيْنَ بِاٰيٰتِ اللّٰهِ يَجْحَدُوْنَ