GENMUSLIM.id – Di akhir zaman nanti, ada seorang mukmin yang keluar dari Madinah dan menemui Dajjal.
Ketika ia benar-benar berjumpa Si Pendusta, si mukmin memperingatkan orang-orang yang menyaksikan pertemuan keduanya: inilah Dajjal yang pernah diperingatkan Rasulullah Saw kepada kaum muslimin.
Dikutip dari postingan Instagram onedayonejuz oleh GENMUSLIM.id pada Selasa, 7 April 2024 bahwa Dajjal marah.
Baca Juga: Bacaan Zikir Harian Dari Imam Al Ghazali, Sangat Mudah Diikuti Agar Hati Menjadi Tenang dan Tentram
Karena marah dengan perkataan si mukmin, Dajjal memerintahkan anak buahnya membelenggu mukmin itu dan berkata, "Hai anak buahku, siksalah laki-laki itu dan belahlah tubuhnya!"
Setelah disiksa, Dajjal kembali bertanya pada si mukmin, "Apakah kamu masih tidak mempercayaiku?"
Tanpa ragu, pemuda mukmin itu menjawab, "Saya semakin yakin bahwasanya kamu adalah Dajjal, Si Pembohong Besar."
Baca Juga: Benarkah Peranan Dalam Rumah Tangga Harus Dibagi? Begini Penjelasannya Menurut Setia Furqon Khalid
Dajjal lalu menyiksa pemuda itu sekali lagi dan bertanya lagi. Jawaban si mukmin berikutnya malah mengutip hadits yang mengatakan bahwa setelah siksaan kedua, si mukmin tak akan lagi bisa disiksa.
Saat Dajjal hendak menyembelih leher si mukmin, Allah Swt. melapisi leher si mukmin dengan tembaga seketika.
Tak tahu harus berbuat apalagi, Dajjal melempar tubuh orang mukmin itu ke "neraka"-nya, padahal sesungguhnya Allah Swt menyiapkan surga untuk si mukmin.
Rasulullah Saw kemudian menutup kisah dalam hadits di atas dengan sabdanya, "Itulah orang yang paling agung kesaksiannya di sisi Allah, Tuhan semesta alam." (HR. Muslim)
Dajjal akan membawa nerakanya dan membawa surganya.
Jika memilih surganya dajjal, sebenarnya itu adalah tempat untuk pengikut dajjal dan akan mendapatkan neraka yang sebenarnya. Begitu juga sebaliknya.