khazanah

Berteman dengan Non Muslim, Bolehkah Berbuka Puasa bersama Mereka Selama Ramadhan? Simak Ulasannya

Sabtu, 6 April 2024 | 07:21 WIB
Ilustrasi Berteman dengan Non Muslim ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: iStock) )

GENMUSLIM.id – Di zaman yang modern ini, berteman dengan sesama manusia tidak pandang bulu, baik dari segi ras, agama, etnis, dan lainnya.

Apalagi negara Indonesia mengenal dengan baik dan menjunjung arti dari toleransi. Sehingga sangat besar peluang untuk berteman dengan status ras, agama, dan etnis yang berbeda.

Salah satunya apabila berteman dengan non muslim, di mana terjadi perbedaan agama di dalam lingkup pertemanan.

Namun karena rasa toleransi yang kuat, berteman dengan non muslim tidak menjadi suatu permasalahan

Berbeda kasusnya apabila berteman dengan non muslim dan mengajaknya untuk berbuka puasa bersama. Apakah dalam Islam hal tersebut diperbolehkan?

Baca Juga: Beginilah Alasan Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal dengan Metode Hisab untuk Menentukan Hari Raya Idul Fitri 1445 H

Dilansir dari buku Tuntunan Amaliah Ramadhan, menyantap makanan berbuka bersama non muslim diperbolehkan, apabila hal itu ada dampak positif dari sisi syari’at.

Contohnya seperti mendakwahkan mereka supaya masuk agama yang benar atau mampu membuat hati mereka luluh.

Terkadang teman dengan status non muslim ini hadir mereka di tempat-tempat yang telah disediakan oleh orang Islam untuk berbuka secara umum.

Sebagaimana yang ada di sebagian negara, misal kegiatan yang diadakan komunitas muslim hari kamis 9 Juli 2015 di Florida, Amerika Serikat, mengadakan acara buka bersama seluruh komunitas berbagai agama di bagian negara tersebut.

Acara yang digagas oleh Coalition of South Florida Muslim Organizations dan EMERGE USA, rutin dilakukan setiap bulan suci Ramadan yang dibuatt dengan mendekatkan komunitas muslim dan dengan seluruh masyarakat.

Baca Juga: Bingung untuk Ucapan Lebaran 2024? Begini Kalimat yang Pernah Diungkapkan Ulama, Bisa Kamu Tirukan!

Bahkan dari kegiatan tahunan ini, disinyalir banyak ketertarikan dari kaum non muslim untuk memeluk ajaran Islam.

Tetapi, apabila tujuannya hanya sekedar ingin dekat dengan mereka atau senang berteman dengan mereka, maka hal ini beresiko tidak baik secara aqidah.

Halaman:

Tags

Terkini