Mengapa Malam Lailatul Qadar Dirahasiakan? Simak Kesaksian NASA tentang Lailatul Qadar Membuat Profesor Login

GENMUSLIM.id - Malam lailatul qadar merupakan malam seribu bulan. Dalam Al-Qur'an Surah Al-Qadr ayat 1-5, dijelaskan secara gambling bahwa Allah telah menurunkan para malaikat ke bumi.

Malam lailatul qadar menjadi malam yang dimpi-impikan oleh seluruh umat muslim, dengan harapan agar mendapat kebaikan dan kemuliaan malam tersebut.

Namun, sejauh ini Allah SWT tidak pernah secara gambling memberitahu kapan tepatnya malam lailatul qadar ini akan terjadi.

Baca Juga: Sholat Tarawih Kilat Super Cepat Pahala Gak Sempat Lewat, Apakah Benar Membuat Sholat Tidak Sah?

Rasulullah SAW berkata dalam riwayat Abu Daud, nomor 1173:

حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ أَخْبَرَنَا أَيُّوبُ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ فِي تَاسِعَةٍ تَبْقَى وَفِي سَابِعَةٍ تَبْقَى وَفِي خَامِسَةٍ تَبْقَى

Artinya: “Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Carilah lailatul qadar pada sepuluh terakhir bulan Ramadlan, sembilan tersisa, tujuh tersisa atau lima tersisa."

Lalu mengapa malam lailatul qadar dirahasiakan? Jawabannya adalah, Allah SWT menjadikan malam lailatul qadar sebagai malam sebaik-baiknya seribu bulan.

 Baca Juga: Peristiwa Bersejarah di Bulan Ramadhan: Penyebab Allah Turunkan Malaikat untuk Membantu Muslim Di Perang Badar

Atau bisa disebut dengan malam penuh kemuliaan semata-mata agar hambanya berlomba-lomba untuk menghidupkan malam-malam Ramadhan. Khususnya, sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.

Sederhananya, malam lailatul qadar dirahasiakan ini dengan tujuan agar kita bersemangat beribadah kepada Allah SWT.

Selanjutnya, dalam hadist dijelaskan tentang ciri-ciri malam lailatul qadar, diantaranya yaitu:

 Baca Juga: Satu Agama dan Satu Negara, Tapi Ada Perbedaan Awal Ramadhan nya? Ini Penjelasan Para Ahli

1. Hadits Riwayat Ahmad Nomor 20249: “…..Dengan tanda-tanda yang telah dikabarkan kepada kami, bahwa di antara tandanya adalah, bahwa pada hari itu matahari akan terbit tanpa terik panas.”