khazanah

Setelah Hijrah Pikiran Masih Maksiat? Apakah Taubat kita Diterima? Berikut Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Sabtu, 27 Januari 2024 | 18:27 WIB
Ilustrasi: Hijrah (Genmuslim.id/dok: Dewi Mayangsari/ Pixabay)

GENMUSLIM.id- Hijrah ialah berpindah dari satu tempat ke tempat lain yang lebih baik.

Makna hijrah kini lebih luas, tak hanya soal pindah tempat, tetapi berpindah dari suatu kebiasaan yang buruk, pribadi yang buruk, menuju kebiasaan dan pribadi yang lebih baik.

Manusia memang tempat salah dan dosa, banyak orang yang melakukan kesalahan menyeleweng dari perintah Allah SWT, maka hijrah harus dilakukan untuk memperbaiki diri.

Manusia kadang melakukan hal yang dilarang dan menjauhi kewajibannya selaku hambanya Allah.

Baca Juga: Catat! Berikut Beberapa Tips Agar Hijrah Tidak Gagal dan Tetap Istiqomah Untuk Para Muslimah, Ada Apa Saja?

Seperti yang tercantum dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 284. 

لِّلَّهِ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ وَإِن تُبْدُوا۟ مَا فِىٓ أَنفُسِكُمْ أَوْ تُخْفُوهُ يُحَاسِبْكُم بِهِ ٱللَّهُ ۖ فَيَغْفِرُ لِمَن يَشَآءُ وَيُعَذِّبُ مَن يَشَآءُ ۗ وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Lillāhi mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, wa in tubdụ mā fī anfusikum au tukhfụhu yuḥāsibkum bihillāh, fa yagfiru limay yasyā`u wa yu'ażżibu may yasyā`, wallāhu 'alā kulli syai`ing qadīr

Artinya: Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikan, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Ketika ayat itu turun, para sahabat Nabi mengadu, kita tidak sanggup kalau semuanya dihisab dihitung jika pikiran kami jalan terus.

 Bagaimana menghentikan pikiran dari maksiat?mata dan mulut bisa dihentikan, mata dihentikan dengan cara mengejamkan mata, mulut dihentikan dengan cara menutup mulut.

Baca Juga: Doa Sebelum Makan Dari Hadits Dhaif? Bolehkah Diamalkan? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad Berikut Ini!

Tapi hati dan pikiran masih bisa melakukan maksiat, kenapa begini kenapa bisa begitu? Kemudian turunlah surat Al-Baqarah ayat terakhir.

Layakukallifullahu nafsan illa wus'aha

Halaman:

Tags

Terkini