GENMUSLIM.id – Memasuki bulan Rabiul Awal, umat islam di seluruh dunia secara serempak memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Maulid Nabi diperingati setiap tanggal 12 Rabiul Awal bertepatan dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Memperingati Maulid Nabi semata-mata untuk mengenang jasa dan peranan Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya dalam islam.
Seperti dilansir Genmuslim dari berbagai sumber pada Kamis, 7 September 2023, Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang ideal dalam hidup yang patut dicontoh sebagai umat islam.
Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia, seperti dalam sabdanya,
“Sesungguhnya aku (Nabi Muhammad SAW) diutus untuk menyempurnakan akhlaq yang baik.” (HR. Ahmad)
Baca Juga: Beredar Video Kucing dicekoki Miras Soju, Bagaimana Islam Memandang Muslimah yang Menyiksa Hewan?
Menurut Sejarah peringatan Maulid Nabi dilakukan oleh masyarakat islam sejak tahun 2 Hijriah oleh bangsa Arab.
Saat itu seseorang yang bernama Khaizuran, ibu dari Amirul Mukminin Musa al-Hadi dan al-Rasyid datang ke Madinah memerintahkan penduduk untuk mengadakan Maulid Nabi di Mesjid Nabawi.
Khaizuran juga memerintahkan penduduk Makkah untuk memperingati Maulid Nabi, namun perayaannya di rumah-rumah mereka.
Hukum memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW pada dasarnya mubah, bukan suatu keharusan, namun mengandung pahala.
Allah SWT beserta para malaikat pun bersholawat kepada Nabi Muhmmad SAW, hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surah Al-Ahzab ayat 56
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Innallooha wamalaa ikatahuu yusholluuna ‘alan-nabi, yaa ayyuhalladziina aamanuu sholluu ‘alaihi wasallimuu tasliimaa
Artinga: “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”