Beredar Video Kucing dicekoki Miras Soju, Bagaimana Islam Memandang Muslimah yang Menyiksa Hewan?

GENMUSLIM.id - Baru-baru ini dikejutkan dengan tiga orang perempuan yang menyiksa seekor kucing dengan dicekoki miras soju, berita ini berhasil mencuri perhatian bagi para muslimah.

 

Ketiga perempuan tersebut telah mengikuti sidang tindak pidana ringan pada Kamis, 7 Agustus 2023, tentu saja perilaku tersebut sangat bertentangan dengan syariat-syariat seorang muslimah.

 

Seorang perempuan muslimah ialah mereka yang mempunyai harga diri dan martabat dengan penuh kelemahlembutan, sementara menyiksa hewan merupakan perilaku yang keji.

 

 

Seluruh agama tidak menginginkan perbuatan keji dari setiap pengikutnya apalagi sampai menyiksa hewan.

 

Tidak ada agama yang mengajarkan perbuatan keji, apalagi islam yang merupakan agama penyempurna, ia selalu mengenalkan perdamaian.

 

Dilansir Genmuslim dari berbagi sumber Minggu, 9 September 2023 bahwa Islam mengajarkan pentingnya perlindungan terhadap hewan, sebab hewan termasuk salah satu makhluk Allah, di mana sudah tugas kita untuk selalu menjaga dan merawatnya.

 

Rasulullah selama hidupnya senantiasa berbuat baik kepada makhluk hidup lain seperti hewan atau tumbuhan, beliau tidak pernah menyiksanya dengan keji.

 

 

Islam mengajarkan arti kasih sayang dengan dipenuhi kelemahlembutan, agar sesama penduduk bumi bisa saling mengasihi.

 

Di dalam kitab Qawaidul Ahkam fi Mashalihil Anam karya Izzuddin bin Abdissalam menerangkan bahwa hewan memiliki hak yang harus dipenuhi oleh setiap hamba,

 

1.Merawat hewan yang sakit;

2.Tidak membebani dengan pekerjaan yang tidak sanggup dilakukan;

3.Diletakkan bersama dengan hewan lain yang bisa melukainya;

4.Disembelih dengan cara terbaik;

5.Diizinkan untuk kawin;

6.Tidak membuang hasil buruan;

7.Tidak boleh disakiti.

 

Di dalam sebuah hadis, Rasulullah mengajak ummatnya untuk senantiasa memberikan kasih sayang kepada hewan dengan tidak menyakiti mereka.

 

 

Rasulullah pernah melewati seekor unta dalam keadaan punggungnya telah menempel dengan perutnya. Kemudian beliau berkata, "Bertakwalah kepada Allah dalam merawat binatang-binatang ternak yang tidak bisa berbicara ini, dan tunggangilah dengan dalam keadaan layak, dan makanlah dalam keadaan layak!" (H.R Abu Daud no 2185)

 

Wahai muslimah, jika memang tidak menyukai salah satu hewan, janganlah menyiksanya, karena kita tidak pernah tahu kapan Allah mendatangkan musibah kepada pelakunya.***