Beginilah Seharusnya Cara Orang Tua Memilih Pesantren Yang Tepat Untuk Anak Di Era Modern Menurut Buya Yahya

Photo Author
- Selasa, 29 Oktober 2024 | 21:04 WIB
Suasana santri di sekitar masjid pesantren Langitan Tuban.  (foto: GENMUSLIM.id/Dok: pexels.com)
Suasana santri di sekitar masjid pesantren Langitan Tuban. (foto: GENMUSLIM.id/Dok: pexels.com)

GENMUSLIM.id - Pesantren memainkan peran penting dalam pendidikan dan pembentukan karakter generasi muda.

Dengan pendekatan yang menggabungkan ilmu agama dan keterampilan hidup, pesantren dapat menjadi pilihan bagi orang tua yang menginginkan pendidikan yang menyeluruh untuk anak-anak mereka.

Sebagai lembaga yang terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, pesantren diharapkan mampu melahirkan generasi yang tidak hanya paham agama, tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia modern.

Memilih pesantren yang tepat adalah salah satu keputusan penting dalam pendidikan anak, terutama bagi mereka yang ingin mendalami ilmu agama.

Baca Juga: Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Masjid Ikonik yang Punya Payung Besar! Yuk Simak Berikut Ini

Namun, dengan banyaknya pesantren yang menawarkan berbagai program pendidikan dan fasilitas, keputusan ini sering kali membuat bingung para orang tua dan calon santri.

Agar lebih jelas dalam memilih pesantren yang paling sesuai, mari kita bahas beberapa faktor utama yang sering menjadi sumber kebingungan dalam proses ini.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih pesantren yang sesuai dengan kebutuhan anak. Berikut ini beberapa tips dari Buya Yahya, yang dikutip dari laman albahjah.or.id:

1.Tinjau guru pesantren.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat: Ciri-ciri Pemikiran Terorisme dan Langkah Pencegahannya Menurut Ustadz Riyadh Bajrey

Guru adalah sumber utama ilmu di pesantren, sehingga perlu memastikan bahwa guru-guru memiliki sanad ilmu dan akidah yang jelas untuk menghindari kesalahan dalam memilih pesantren.

2. Perhatikan pembentukan akhlak.

Pesantren yang memiliki peraturan disiplin akan membantu membina akhlak santri.

Sebaliknya, peraturan yang terlalu longgar bisa membuat santri kurang terbiasa dengan disiplin dan sulit membentuk karakter yang baik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: albahjah.or.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X