Ramai Kasus KDRT dan Perceraian di Indonesia, Salim A Fillah: Ada 7 Pilar Kekokohan Rumah Tangga

Photo Author
- Rabu, 4 September 2024 | 11:26 WIB
Salim A Fillah berbagi ilmu tentang cinta dalam rumah tangga (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @salimafillah_official)
Salim A Fillah berbagi ilmu tentang cinta dalam rumah tangga (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @salimafillah_official)

GENMUSLIM.id – Kasus KDRT dan Perceraian semakin banyak terjadi di Indonesia. Hal ini banyak mengundang keprihatinan tokoh-tokoh terkemuka serta masyarakat.

Termasuk seorang penulis yang juga merupakan salah seorang tokoh agama yaitu Salim A Fillah.

Salim A Fillah merupakan laki-laki kelahiran 21 Maret 1984 yang berasal dari Yogyakarta.

Melihat kondisi atau keadaan rumah tangga yang semakin banyak terjadi keretakan, baik dari kasus KDRT maupun perceraian membuatnya ikut merasa prihatin.

Dilansir GENMUSLIM.id pada Rabu, 4 September 2024 dalam sebuah akun instagram yang dikelolanya yaitu @salimafillah_official.

Baca Juga: Enggan Berbakti Pada Kakek dan Nenek? Ustadz Salim A Fillah: Cerewetnya Itu Tidak Seberapa, Karena...

“Akhir-akhir ini kita banyak disuguhkan berita tentang retaknya rumah tangga, ditambah lagi konten-konten overthinking tentang menyeramkannya kehidupan pernikahan.

Percayalah, semenyeramkannya pernikahan lebih seram lagi yang tidak menikah.

Penting bagi kita untuk terus merayakan cinta dengan terus belajar mengilmui cinta. Karena banyak konflik yang terjadi di rumah tangga bukan karena kurangnya cinta, tetapi kurangnya ilmu tentang cinta,” tulis Salim A Fillah dalam akun Instagramnya.

Salim A Fillah juga menyampaikan bahwa dalam rumah tangga, cinta itu bukan lagi hadir karena pandangan pertama, bukan juga untuk mengenal seseorang yang belum dikenal.

Tetapi, cinta adalah hasil, perjuangan, ikhtiar untuk terus menumbuhkan dan menyuburkannya dalam kehidupan berumah tangga.

Baca Juga: Membangun Visi dan Misi Keluarga Sebagai Muara Perjalanan Rumah Tangga, Begini Menurut Ustadz Salim A. Fillah

Kita juga perlu tahu bahwa mencintai orang yang telah SAH kita nikahi adalah sebuah tugas dan kewajiban yang akan memberikan pahala besar di sisi Allah Subhanahu Wata’ala.

Salim A Fillah juga mengingatkan bahwa cinta itu bisa dihadirkan dengan menjalankan ikhtiar, menjadikan komitmen kepada Allah Subhanahu Wata’ala sebagai yang terutama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Instagram @salimafillah_official

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X