ASTAGHFIRULLAH! Ternyata Inilah 7 Dosa Besar Penghalang Jodoh Datang, Usahakan Bertobat Terlebih Dahulu

Photo Author
- Senin, 2 September 2024 | 09:42 WIB
Inilah 7 Dosa Besar Penghalang Jodoh Datang, Usahakan Bertobat Terlebih Dahulu (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Shutterstock wahidi eko purwanto)
Inilah 7 Dosa Besar Penghalang Jodoh Datang, Usahakan Bertobat Terlebih Dahulu (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Shutterstock wahidi eko purwanto)

GENMUSLIM.id - Mungkin masih ada yang belum menyadari jika 8 dosa besar penghalang jodoh datang kepada kita.

Atau mungkin hubungan lama tiba-tiba berakhir meskipun hal sepele ataupun hal lainnya yang membuat jodoh kita terasa sulit.

Meskipun dalam mencari jodoh setiap orang akan berbeda-beda ada yang dimudahkan ada pula yang hingga kini tak kunjung menemukan pasangan hidupnya.

Padahal usianya sudah memasuki umur yang matang dan siap menjalani rumah tangga, Jika jodoh adalah urusan Allah maka tidak kunjung dapat jodoh.

Bisa terjadi karena dosa yang dilakukan sebagai pribadi manusia memang pasti tidak luput dari kesalahan.

Tanpa kita sadari dosa-dosa ini bisa menutup kita dari rejeki, salah satunya mendapatkan pasangan hidup.

Baca Juga: Gonjang-Ganjing Pelarangan Hijab, Ustadz Hilmi Firdausi: Setelah Paskibraka, Terbitlah RS Medistra

Dikutip oleh GENMUSLIM.id dari kanal YouTube Belajar Islam pada 2 September 2024, Bisa jadi disebabkan karena dosa kita kepada Allah SWT, dan inilah 8 dosa besar penghalang jodoh:

1. Syirik

Syirik merupakan perbuatan menyekutukan Allah subhanahu wa ta'ala dengan makhluk lainnya.

Terkadang usaha kita dalam mendapatkan jodoh justru mengarah ke arah syirik yang semakin membuat jodoh menjauh.

Misalnya saja menginginkan jodoh dengan datang ke dukun tukang ramal atau memakai jimat-jimat atau bacaan menyesatkan.

Kita sebaiknya menjalankan hubungan dengan Allah SWT, perbanyak shalat dan ibadah lainnya yang meminta pertolongan hanya kepada-Nya.

2. Lalai dan jarang Shalat

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: YouTube Belajar Islam

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X