2. Jiwa Tergantung di Akhirat
Ketika orang yang memiliki hutang dan belum membayar atau tidak membayarnya maka jiwanya akan tergantung hingga hitangnya lunas.
Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda:
"Jiwa (ruh) orang mukmin itu tergantung oleh utangnya sampai utangnya itu dilunasi.”-H.R. Ahmad, Ibnu Majah, dan Tirmidzi.
3. Tidak Mendapatkan pahala Meski Berbuah Baik atau Ibadah
Baca Juga: Miliki Hutang Hingga Milyaran! Tabiat Armor Toreador, Suami Cut Intan Nabila Terbongkar Satu Persatu
Meskipun kita melakukan ibadah dan kebaikan tapi jika kita masih memiliki hutang maka, pahala yang kita dapatkan akan dibayarkan untuk melunasi dosa hutang tersebut.
Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa meninggal sementara ia mempunyai tanggungan utang satu dinar atau satu dirham,
Maka akan diganti dari pahala kebaikannya pada hari yang dinar dan dirham tidak berguna lagi." -H.R. Ibnu Majah.
4. Allah Akan Merusak bagi mereka yang lalai dalam membayar hutang
Baca Juga: Wajib Diketahui 5 Perkara Yang Boleh Disegerakan Dalam Islam, Salah Satunya Terkait Hutang
Karena hutang adalah dosa dan jika kita berdosa dan tidak bertaubatlah maka Allah akan sulit untuk mengabulkan doa kita.
Rasulullah SAW bersabda:.
“Siapa saja yang mengambil harta orang lain ( Hutang), seraya bermaksud untuk membayarnya, maka Allah akan (memudahkan) melunasinya bagi orang tersebut.