Simak 9 Kewajiban Istri Kepada Suami Agar Rumah Tangga Bahagia dan Mendapat Berkah, Berikut Penjelasannya

Photo Author
- Senin, 19 Agustus 2024 | 14:25 WIB
Kewajiban istri pada suami adalah menghormati, memuliakan dan menahan lisannya dari menyakiti suaminya (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/August de Richelieu)
Kewajiban istri pada suami adalah menghormati, memuliakan dan menahan lisannya dari menyakiti suaminya (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/August de Richelieu)

GENMUSLIM.id - Dalam ikatan pernikahan terdapat kewajiban istri kepada suami yang harus dilakukan agar kehidupan rumah tangga bahagia dan mendapat berkah.

Menikah dalam Islam tidak sekedar melisankan kalimat ijab qobul tapi di balik itu terdapat hak dan kewajiban yang menjadi tanggung jawab pasangan suami istri.

Dilansir GENMUSLIM dari Instagram @thequran_path pada Senin, 19 Agustus 2024, dijelaskan ada 9 kewajiban istri kepada suami, agar rumah tangga bahagia dan mendapat berkah, yaitu:

1. Menaati dalam perkara yang ma'ruf

Seorang istri wajib menaati suaminya dalam perkara yang mengandung kebaikan dan sejalan dengan aturan Islam, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah riwayat dari Abu Huroiroh Rodiyallahu anhu bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Sekiranya aku boleh memerintah seseorang untuk bersujud kepada orang lain, niscaya aku akan memerintahkan seorang istri untuk bersujud kepada suaminya.” (HR.Tirmidzi)

Baca Juga: Para Istri Merapat! Inilah 5 Hal Sepele Yang Ternyata Dapat Membuat Istri Masuk Neraka, Semua Wajib Dihindari

2. Menyerahkan diri kapan suaminya meminta untuk bersenang-senang

Suami mempunyai hak untuk “bersenang-senang” dengan istrinya setiap saat, sebagaimana sabda Rasulullah SAW “Apabila seorang suami mengajak istrinya ke tempat tidur (untuk jima) dan si istri menolaknya (sehingga (membuat) suaminya murka, maka si istri akan dilaknat oleh malaikat hingga (waktu) subuh.” (HR. Bukhari)

3. Wajib seorang istri untuk meminta izin kepada suaminya untuk berpuasa sunnah

Dalam Islam seorang istri dilarang berpuasa sunnah kecuali dengan izin suaminya, apabila suami berada di rumahnya (tidak safar).

Perkara ini dijelaskan dalam sebuah hadits “Tidak boleh seorang wanita puasa (sunnat) sedangkan suaminya ada (tidak safar) kecuali dengan izinnya, tidak boleh ia mengizinkan seseorang memasuki rumahnya kecuali dengan izinnya dan apabila ia menginfakkan harta dari usaha suaminya tanpa perintahnya maka separuh ganjarannya adalah untuk suaminya.” (HR.Bukhari)

4. Menjaga agama dan kehormatan suaminya

Seorang istri wajib menjaga amal ibadahnya dan kehormatan suami terlebih saat ditinggal pergi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Instagram @thequran_path

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X