Salah satu alasan utama melakukan istighfar setiap saat adalah untuk menghapus segala dosa-dosa yang telah lalu.
Bahkan, bisa jadi dosa tersebut adalah penyebab datangnya azab atau hidup sengsara dunia dan akhirat.
Oleh karena itu, istiqomah mengamalkan istighfar akan meleburkan dosa-dosa seorang hamba.
"Seseorang akan mencapai kebahagian ketika syukur, sabar, dan selalu istighfar serta taubat walaupun terus mencetak dosa. Jangan pernah berhenti mencari ampunan Allah SWT walaupun kamu lagi sering melakukan dosa yang sangat banyak. Jangan berhenti taubat, beristighfar.” Kata Gus Iqdam.
Itulah kunci kebahagiaan versi Gus Iqdam yang bisa diamalkan setiap saat.
Sehingga, mengamalkan beberapa pokok perkara mencapai kebahagiaan di atas menjadikan seseorang mampu mengontrol segala hawa nafsu saat melakukan dosa.***