Kita perlu menekankan pada anak-anak untuk tidak terlalu banyak menonton TV atau Youtube.
Sebaiknya mereka hanya diperbolehkan menonton TV atau Youtube selama beberapa jam saja setiap harinya.
Hal ini sama halnya dengan mengatur waktu mereka dalam menggunakan gadget, masalahnya orang tua kita berbeda caranya, bahkan melakukan sebaliknya.
Disamping itu, kita perlu membiasakan anak-anak untuk selalu memiliki etika sopan santun dan perilaku yang baik.
Meski kadang-kadang orang tua kita sering memanjakan cucu mereka, kita sebagai anak tidak perlu mengambil tindakan yang keras untuk menegur mereka, cukup beri pemahaman, dan kenalkan pola asuh yang kita terapkan pada cucu mereka.
Kita hanya perlu berbicara dengan santai untuk memberikan tahu aturan di rumah.
Namun, jika terdapat kejadian dimana anak melakukan hal-hal yang sangat jauh dari aturan yang telah ditetapkan, kita perlu memberikan pengingat kepada mereka dengan hati-hati agar mereka bisa memahami betul dan tidak melakukan hal tersebut lagi, dan jangan sampai orang tua kita salah sangka.
Selain menekankan pada pola asuh cucu, kita juga bisa memperhatikan bagaimana cara menyampaikan pendapat kita pada orang tua kita.
Ada kalanya kita berbeda pendapat dengan mereka, terutama dalam hal perintah agama atau berita-berita syariat.
Kita mungkin belum bisa melaksanakan hal tersebut, namun kita bisa memberikan pengertian sedikit-sedikit pada waktu yang rileks.
Kita tidak perlu terlibat dalam debat dan menunjukkan kemarahan, kita hanya perlu menyampaikan pendapat kita dengan hati-hati dan bijak.
Dalam melakukan pola asuh yang baik, kita juga perlu menambah perhatian pada orang tua.
Kita bisa mendengarkan cerita mereka dan memperhatikan masa lalu mereka. Hal ini bisa membantu kita untuk memperbaiki hubungan dengan mereka dan membuat hubungan kita dengan orang tua menjadi lebih baik.
Terakhir, cara terbaik untuk mendapatkan pola asuh keluarga yang baik adalah dengan tetap memperhatikan dan menghargai satu sama lain dalam keluarga.
