Yeremia mengatakan tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan bahwa sapi-sapi tersebut menangis karena tahu akan disembelih.
Alasan sapi mengeluarkan air mata selain karena debu dan kotoran adalah pertanda bahwa ia dalam kondisi sedang tidak sehat.
Yeremia mengatakan cairan yang keluar dari mata sapi dalam waktu yang lama dan tidak kunjung berhenti maka ada kemungkinan kalau sapi tersebut terkena penyakit.
Namun jika cairan yang keluar dari mata sapi tersebut hanya terjadi beberapa saat maka itu hanyalah produksi air mata dari sapi guna membersihkan kotoran dan debu.
Kocaknya, saat sapi mengeluarkan air mata banyak netizen yang beranggapan kalau sapi itu tidak mau disembelih.
Aneh lagi, mereka jadi kasian dengan sapi-sapi kurban yang akan disembelih.
Dengan adanya penjelasan dari ahli dosen, semoga menjadi pengetahuan bahwa sapi tidak menangis melainkan membersihkan matanya dari debu dan kotoran.***
