Ikut Komentar Perkara Syair dan Musik, Ustadz asal Malaysia: Konsekuensi Dai Harus Mau Dikritik dan Diluruskan

Photo Author
- Rabu, 22 Mei 2024 | 17:41 WIB
Ustadz asal malaysia seorang doktor ilmu Al quran (GENMUSLIM.id/dok : screenshot youtube opini umat)
Ustadz asal malaysia seorang doktor ilmu Al quran (GENMUSLIM.id/dok : screenshot youtube opini umat)

GENMUSLIM.id – Perbedaan pendapat yang terjadi antara Ustadz Adi Hidayat dan ustadz salafi serta ustadz lainnya mewarnai dunia syiar Islam.

Sampai-sampai ustadz asal malaysia ikut mengomentari perihal konsekuensi seorang dai.

Pasalnya, ustadz adi hidayat 'terkesan' tidak menerima dengan tanggapan para asatidz lainnya tentang perkataannya bahwa surat asy-syuara adalah surat pemusik.

Baca Juga: Seputar Haji 2024, Ini Fatwa Ulama Saudi Mengenai Larangan Berhaji Kecuali dengan Izin Resmi Pemerintah Arab

Dalam sanggah yang diberikan ustadz adi hidayat dikabarkan sempat membawa-bawa skripsi salah satu ustadz yang mengoreksi perkataannya, yaitu ustadz muflih safitra.

Bahkan sempat mengatakan untuk adu debat di MUI.

Ustadz adi hidayat menyampaikan juga tentang zaman dahulu belum ada kata musik, adanya 5 kata ini.

Namun setelah ditelusuri, hukum nya berbeda-beda.

Umat islam dibuat bingung, dengan hukum yang beda seolah seperti mencampur adukkan mana halal dan haram, komentar seorang netizen.

Baca Juga: Miris Banget! Zaman Sekarang Banyak Lelaki Menyerupai Perempuan, Apakah Ini Sebabnya? Kita harus Tau!

Doktor Ilmu Quran Malaysia sampai mengatakan bahwa tidak boleh menyebutkan istilah yang tidak ada dalam Alquran, hadits, apalagi mereka-reka nya sendiri karena kepentingan-kepentingan tertentu.

Doktor memberikan dasar dari apa yang dikatakan oleh Nabi perihal orang yang menafsirkan tentang alquran atau menetapkan sesuatu bersumber dari Alquran tanpa ada ilmu yang komprehensif, dilarang.

Dalam artian bisa jadi orang itu tahu namun dibelokkan untuk kepentingan tertentu.

Ustadz zezen zaenal mursalin juga menyebutkan bahwa konsekuensi seorang dai adalah terima kesalahan dan mau 'dikritik'.

Baca Juga: 3 Tahapan Mencari Guru dalam Menuntut Ilmu, Pembelajar Wajib Tahu Lho, Dijamin Hidup Makin Berkah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mawar Apriliyani

Sumber: YouTube Opini Umat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X