GENMUSLIM.id - Suatu waktu seorang lelaki bertanya kepada Ustadz Dr. Zakir Naik, isi pertanyaan seperti ini.
"Saya selalu diejek oleh teman nonmuslim yang menyatakan orang Muslim itu munafik karena mengikuti sistem keuangan yang mengandung riba seperti berkecimpung dalam dunia perbankan. Bagaimana selaku Muslim menjawab pertanyaan ini?” tanya lelaki tersebut.
Ustadz Dr. Zakir Naik menjawab pertanyaan lelaki tersebut yang menyatakan bahwa teman non muslimnya bilang bahwa dia munafik, karena terlibat dalam riba.
Pada dasarnya, ada orang Muslim yang juga memiliki bank, namun yang menjadi miris adalah bahwa mayoritas bank itu milik Yahudi dan semua bank punya jaminan kesamaan finansial dari bank Federal.
Baca Juga: Haji 2024: Begini Panduan Layanan Jamaah di Asrama Haji, dari Gedung Penerimaan sampai Penginapan
Bank Federal di Amerika itu tidak dikelola oleh Pemerintah Amerika. Banyak yang mengira bahwa Bank Federal itu dikelola oleh Negara Amerika, padahal tidak seperti itu.
Bank Federal tersebut dikelola oleh 7 keluarga berbeda dan semuanya adalah keturunan Yahudi seperti J.P Morgan, Rockfeller dan semuanya.
Ia menambahkan bahwa Nonmuslim yang bertanya tersebut barangkali tidak mengetahui sistem perbankan dan ia tidak tahu bahwa hal ini dikontrol oleh Yahudi.
Semua bank ribawi di dunia itu dikontrol oleh Yahudi.
Adapun Muslim yang punya bank ribawi dan itu adalah haram. Alquran Banyak membahas mengenai riba dan berjumlah 8 ayat, salah satunya Allah berfirman:
Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang beriman. Jika kamu tidak melaksanakannya, maka umumkanlah perang dari Allah dan Rasul-Nya. Tetapi jika kamu bertobat, maka kamu berhak atas pokok hartamu. Kamu tidak berbuat zalim (merugikan) dan tidak dizalimi (dirugikan). (QS. Al-Baqarah:278-279)
Baca Juga: Inilah Penyebab Mengapa Lebih Sulit Menasehati Anak Laki-Laki, dr Aisah Dahlan: Ada Caranya Sendiri!
Seperti yang dijelaskan pada ayat diatas, Jika seseorang tidak berhenti melakukan riba, maka Allah dan RasulNya menyatakan perang terhadap orang tersebut, jika seseorang pelaku aktif dan pasif riba maka Allah dan RasulNya menyatakan perang tentunya.
Kita ketahui Bersama Riba adalah dosa besar dalam Islam, ada dosa lain seperti meminum-minuman keras itu termasuk dosa besar tapi Allah dan RasulNya tidak menyatakan perang.