Maka, bukan hak dan bagian kita untuk menilai seseorang. Kita tidak pernah tau masalah dan kondisi apa yang sedang ia alami.
قُلۡ اِنِّىۡ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنۡ رَّبِّىۡ وَكَذَّبۡتُمۡ بِهٖؕ مَا عِنۡدِىۡ مَا تَسۡتَعۡجِلُوۡنَ بِهٖؕ اِنِ الۡحُكۡمُ اِلَّا لِلّٰهِؕ يَقُصُّ الۡحَـقَّ وَهُوَ خَيۡرُ الۡفٰصِلِيۡنَ ٥٧
“Katakanlah (Muhammad), "Aku (berada) di atas keterangan yang nyata (Alquran) dari Tuhanku sedang kamu mendustakannya.
Bukanlah kewenanganku (untuk menurunkan azab) yang kamu tuntut untuk disegerakan kedatangannya.
Menetapkan (hukum itu) hanyalah hak Allah. Dia menerangkan kebenaran dan Dia Pemberi keputusan yang terbaik.” (QS. Al An’am ayat 57).
Satu-satunya yang berhak menilai seseorang hanyalah Allah Yang Maha Mengetahui segala hal.
Yang terakhir, maafkan dirimu untuk tidak selalu bisa menjadi versi terbaikmu.
Sebagai manusia melakukan salah dan khilaf adalah wajar, selama ada keinginan untuk terus menjadi lebih baik.
Jangan terlalu keras pada dirimu, agar bisa menjalani hidup ini dengan lebih baik.
Baca Juga: Fenomena Khutbah Jumat Terpendek Seorang Imam Negara Palestina Dibanjiri Komentar Positif Warganet
Semoga lima hal ini bisa kita amalkan bersama sehingga hati kita menjadi lebih bersih dan tenang.
Segala kesalahan sungguh datangnya dari saya sendiri dan segala kebaikan yang saya katakan datang dari Allah Azza Wajalla.
Billahi taufik wal hidayah, wa ridho wal inayah, wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. ***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, mau mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ikuti saluran Genmuslim.id di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VabqaDRDzgT5kJqfTv1K atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.