GENMUSLIM.id – Berbuat baik kepada orang lain adalah hal yang dianjurkan, dan tidak masalah, namun people pleaser dalam pandangan Islam memiliki acuan tersendiri.
Jika boleh diartikan people pleaser dalam pandangan Islam sendiri merupakan tindakan seseorang yang selalu membantu orang lain yang membutuhkan.
Karena sebagai umat Islam, kita memang dianjurkan untuk terus berbuat baik, namun ada hal lain mengenai people pleaser dalam pandangan Islam.
Baca Juga: Kamu Lupa Rakaat Saat Sedang Melaksanakan Sholat? Gausah Bingung, Begini Kata Kadam Sidik!
Seseorang yang memiliki sifat people pleaser sendiri cenderung selalu ingin menyenangkan hati orang lain dengan cara yang cukup berlebihan.
Bahkan orang-orang dengan sifat people pleaser ini suka melakukan bantuan dengan cara yang tidak seharusnya.
Ternyata istilah dari people pleaser sendiri adalah membantu dengan motif untuk menyenangkan orang lain walau kadang itu banyak merugikan diri sendiri.
Terdapat beberapa perbedaan signifikan antara orang yang benar-benar mau membantu, dimana mereka bisa mengatur skala prioritas kebutuhan dan kapasitasnya.
Sedangkan people pleaser sendiri akan memberikan kebutuhan diri sendiri pada urutan paling akhir.
Perasaaan dan kebutuhan diri sendiri tidak lebih penting dari orang lain.
Menurut Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal dalam pembahasan kitab Riyadush Sholihin Bab 36.
Beliau mengatakan apabila Umat Islam hendak membantu seseorang ada baiknya kita lihat terlebih dahulu bagaimana kondisi kita.
Karena kebaikan itu tidak datang dari keinginan untuk mendapatkan pujian atau persetujuan.
