GENMUSLIM.id – Kucing termasuk hewan yang lucu dan menggemaskan serta menjadi favorit para pecinta hewan untuk memeliharanya.
Berbeda dengan anjing yang ummat Islam dilarang untuk dipelihara, kucing justru boleh dan tidak ada larangan. Bahkan Nabi Muhammad Saw memiliki seekor kucing yang bernama Mueedza.
Tidak hanya Nabi Saw, Abu Hurairah ra, salah seorang sahabat sampai memiliki julukan ‘bapak para kucing’ karena begitu mencintai hewan berbulu satu ini.
Saat inipun, tidak hanya di Indonesia di hampir semua negara, kucing menjadi salah satu hewan favorit untuk dipelihara.
Namun, apakah memelihara kucing memiliki keistimewaan tersendiri? Mari cek faktanya, bahwa terdapat pahala tersendiri bagi mereka yang memelihara kucing.
Yang pertama, mendapatkan rahmat Allah. Mereka yang memelihara kucing sudah pasti akan memberikan perawatan dan kasih sayang yang besar terhadap hewan peliharaannya.
Hal ini akan mendapatkan kasih sayang Allah juga sebagaimana yang terdapat dalam hadist Nabi Saw, barang siapa yang menyayangi, bahkan terhadap hewan sembelihan, pasti akan dirahmati oleh Allah pada hari kiamat (HR. Bukhari).
Kedua, menjadi timbangan kebaikan. Ibadah dalam Islam tidak hanya diartikan sebagai sholat, puasa dan sedekah.
Berbuat kepada sesama juga termasuk ke dalam amalan kebaikan. Tidak hanya kepada manusia namun juga kepada makhluk Allah lainnya, yaitu hewan dan tumbuhan.
Mereka yang memelihara kucing dan berbuat baik kepada peliharaannya bisa menjadi salah satu sebab bertambahnya timbangan kebaikan karena perbuatan baik yang ia lakukan.
Ketiga, melatih empati. Memelihara kucing saat ini seperti merawat bayi. Dimandikan, diberi makan, diurus kotorannya, bahkan sampai ada yang memberikan perawatan untuk kucing.
Hal ini bisa menjadi sarana untuk melatih empati karena terbiasa memerhatikan kebutuhan-kebutuhan kucing.