GENMUSLIM.id – Anak merupakan karunia terindah Allah SWT kepada orangtua.
Proses mendidik anak tentu tidak mudah karena memahami watak yang ada dalam diri mereka.
Salah satu tantangan yang dihadapi oleh orangtua yaitu memiliki anak dengan karakteristik keras, manja, dan tidak bisa mandiri.
Hal ini menimbulkan keinginan dalam diri orangtua untuk mengarahkan menjadi anak penurut.
Baca Juga: Khutbah Jumat: Singkat dan Menyentuh Hati, Lebih Dekat dengan Hakikat Takwa Bersama Dr Agus Hermanto
Penulis mengambil cara parenting islami dengan karakteristik manja dan keras kepala melalui Tik Tok @sumbercintaku, yang dikutip pada Sabtu, 20 April 2024.
- Orang tua jangan menuruti semua keinginan anak;
- Orang tua jangan terlalu banyak melarang anak;
- Ajarkan anak untuk berbuat jujur dan tidak berbohong
- Orang tua jangan menghukum anak dengan kekerasan fisik;
- Orang Tua memberikan kasih sayang dan perhatian kepada anak.
Seorang dokter yang mendalami parenting islami yaitu dr Aisah Dahlan, ia membagikan sebuah ayat yang layak dilakukan orangtua dalam membesarkan buah hati.
Dikutip dari YouTube dr Aisah Dahlan, CHt pada Sabtu, 20 April 2024, rujukan orang tua muslim dalam mendidik anak adalah QS.Ali Imran 159.
Baca Juga: 10 Daftar Persiapan Pernikahan yang Wajib Diketahui, agar Rencana Pernikahan Berjalan Sesuai Harapan
“Maka melalui rahmat Allah, engkau bersikap lemah lembut terhadap mereka, sekiranya engkau berlaku keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan dari sekitarmu. Maka maafkan dan memohonkan ampun bagi mereka, dan musyawarah dengan mereka dalam suatu urusan. Kemudian, apabila engkau membulatkan tekad, maka bertakwa kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.”
dr Aisah Dahlan mengatakan mendidik anak kandung maupun sambung harus lemah lembut tanpa kasar. Ia menekankan obrolan orangtua dan anak jangan bersifat kaku.
“Bisa dimulai dengan pertanyaan tentang permainan, “Nak, gimana mainannya?,” ucap dr Aisah Dahlan.
“Anak yang memiliki sifat keras kepala dan sulit diatur dapat orangtua doakan dengan menyebutkan nama mereka. Kemudian ajak bermusyawarah,” lanjutnya.
dr Aisah Dahlan menuturkan pentingnya orangtua untuk bertawakal kepada Allah SWT.