Renungan Ramadhan 2024: Kisah Inspiratif Pak Mad, Tetap Semangat Jadi Muadzin Meski Sudah 5 Tahun Alami Kebutaan

Photo Author
- Kamis, 21 Maret 2024 | 12:41 WIB
Belajar dari kisah Pak Mad di Ramadhan 2024 ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Tiktok @afandialbaimi))
Belajar dari kisah Pak Mad di Ramadhan 2024 ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Tiktok @afandialbaimi))

GENMUSLIM.id - Suara merdu dan pribadi yang baik merupakan karunia Allah SWT kepada Pak Mad seorang laki laki setengah baya yang istiqomah menjadi muadzin di salah satu masjid.   

Masjid Baitul Muttaqin yang berada di Desa Kalipait Tegaldlimo Banyuwangi adalah tempat Pak Mad menjadi muadzin selama bertahun tahun.

Keteguhan hati Pak Mad menjadi muadzin turut menyebarkan islam melalui kumandang suara adzan yang diserukan sebagai penanda waktu sholat telah tiba.      

Sosok luar biasa walau selama 5 tahun terakhir ia kehilangan penglihatannya tapi tidak menyurutkan langkah kakinya untuk ke masjid terlebih saat Ramadhan 2024.

Bulan di mana Allah SWT menurunkan kasih sayangnya, ganjaran berlipat ganda, dan ampunan bagi hamba yang bertaubat. 

Baca Juga: Kisah Inspiratif Ramadhan 2024: Kejujuran dan Rasa Syukur Abu Nawas Membuahkan Rezeki Berlipat Ganda

Di tengah gelapnya pandangan, Pak Mad tidak pernah berputus asa dari rahmat Allah SWT, meski kedua bola matanya tak lagi berfungsi.

Tidak ada takdir yang lebih indah selain yang dijalani saat ini, hidup itu pilihan tapi menerima dan menjalani yang ditakdirkan adalah pilihan terbaik.

Kisah hidupnya menjadi inspirasi sebab keterbatasannya justru merupakan kelebihan baginya karena ada sebagian orang dengan cobaan yang sama tapi berbeda cara menyikapinya.

Banyak hikmah yang bisa menjadi pelajaran bersama bahwa Allah SWT melindungi dirinya dari dosa mata, semua yang melekat padanya sejatinya milik Allah SWT jadi kapanpun diambil harus ikhlas, melatih kesabaran dalam menghadapi ujian, dan lain sebagainya.        

Baca Juga: Kisah Inspiratif Ramadhan 2024: Sosok Perempuan Tangguh dalam Dakwah dan Politik Islam Ummu Syuraik, Simak Perjuangannya       

Sudah sepatutnya yang muda dan sehat merasa iri dengan adanya peristiwa tersebut, seharusnya lebih bersyukur lagi dengan cara menggunakan seluruh anggota tubuh untuk beribadah.   

Menjaga tangan, kaki, mulut, telinga bahkan kedua mata sebab kehilangan baru akan dirasakan jika sudah tidak ada lagi.

Umat islam harus meyakini bahwa pada setiap kejadian pasti ada pelajaran berharga yang bisa diteladani.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: Tiktok @afandialbaimi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X