Antisipasi Lupa Membaca Niat Puasa di Malam Hari, Ini Lafal Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh dengan Bertaqlid kepada Imam Malik

Photo Author
- Senin, 11 Maret 2024 | 10:26 WIB
Wajib membaca niat puasa di malam hari selama Ramadhan ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Freepik.com/ Freepik))
Wajib membaca niat puasa di malam hari selama Ramadhan ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Freepik.com/ Freepik))

GENMUSLIM.id – Bulan Ramadhan 2024 resmi dimulai pada Hari Selasa pon, 12 Maret 2024, Sobat Genmuslim sudah tahu belum kalau salah satu rukun puasa Ramadhan adalah membaca niat puasa di malam hari.

Namun, terkadang setelah lelah beraktivitas di siang hari, dilanjut ibadah sholat tarawih di malam hari, justru kita malah lupa membaca niat puasa di malam hari.

Ternyata jika kita lupa membaca niat puasa di malam hari maka puasa di siang harinya menjadi tidak sah loh.

Inilah salah satu perbedaan puasa wajib di bulan Ramadhan dan puasa sunnah di selain Ramadhan.

Mengulang membaca niat puasa di malam hari ini menjadi rukun puasa yang disepakati wajib hukumnya oleh tiga Imam Mahzhab, yakni Mahzhab Syafiiyah, Mahzhab Hanafiyah, dan Mahzhab Hambali.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 1445 H / 2024 M Untuk Wilayah Kabupaten Tangerang dan Sekitarnya

Sedangkan Imam Malik membolehkan untuk mengumulkan niat puasa Ramadhan sebulan penuh di awal, dan tidak harus mengulanginya setiap hari.

Nah, untuk mengantisipasi kondisi lupa yang juga tidak sengaja tadi, maka para ulama membolehkan untuk bertaqlid kepada Imam Malik untuk membaca niat puasa Ramadhan sebulan penuh ketika memasuki bulan Ramadhan.

Di Indonesia, pendapat Malikiyah tersebut juga diadopsi meskipun sebagian besar menganut Mazhab Imam Syafii.

Hal ini tidak terlepas dari bimbingan dan arahan para Kyai dan masyayikh di Indonesia.

Dinukil dari kitab Sabil al-Huda, KH A Idris Marzuqi pengasuh pondok pesantren Lirboyo Kediri menuturkan,

Baca Juga: Hasil Sidang Isbat Penentuan Awal Puasa Ramadhan 2024, Menteri Agama Indonesia Yaqut: Secara Mufakat Menetapkan...

“Untuk berjaga-jaga agar puasa tetap sah ketika suatu saat lupa niat, sebaiknya pada hari pertama bulan Ramadhan berniat taqlid (mengikut) pada Imam Malik yang memperbolehkan niat puasa Ramadhan hanya pada permulaan saja. Dan adanya cara tersebut bukan berarti membuat kita tidak perlu lagi niat di setiap harinya, tetapi cukup hanya sebagai jalan keluar ketika benar-benar lupa.”

Di dalam kitab tersebut juga disebutkan lafal niatnya sebagai berikut:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: Kitab Sabil al-Huda

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X