Wajib Diperhatikan! Inilah Waktu yang Mustajabah Untuk Berdoa: Dengan Berdoa Semua Urusan Terselesaikan dan Hati Tentram

Photo Author
- Senin, 19 Februari 2024 | 18:57 WIB
Ilustrator Berdoa kepada Allah (GENMUSLIM.id/Canva.com/ Yulia Mayastika)
Ilustrator Berdoa kepada Allah (GENMUSLIM.id/Canva.com/ Yulia Mayastika)

GENMUSLIM.id – Keinginan dan kecenderungan hati terhadap hal-hal yang instan dan bersifat sementara sering membuat seseorang tidak bersabar untuk memulai dan meraih asa dengan berdoa.

Banyak orang yang saat memiliki keinginan atau permasalahan akan lebih dekat dengan Allah melalui berdoa.

Dengan doa hati akan terasa lebih tentram, meskipun terkadang permasalahan yang dihadapi tak kunjung usai.

Baca Juga: Ramadhan Sebentar Lagi, Berikut Doa Rasulullah Untuk Menyambut Bulan yang Suci dan Penuh Keberkahan ini…

Kalau direnungkan secara mendalam, sobat genmuslim pasti menyadari bahwa tidak ada manusia yang hidup tanpa memiliki permasalahan.

Dengan berdoa itulah kita bisa meminta petunjuk dan ketenangan hati agar bisa melalui semua permasalahan dalam hidup.

Doa yang dipanjatkan oleh seseorang bisa didengar oleh Allah dengan didukung sikap yang baik dan tidak bersikap melampaui batas (berbuat perbuatan yang dilarang allah), sebagaimana diterangkan dalam firman Allah pada surah Al-A'raf : 55:

ادعواربكم تضرعاوخفية (ج) انه،لاتحب المعتدين

Berdoalah kepada tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Baca Juga: Tahukah Anda? Inilah 5 Doa Kucing untuk Orang yang Menyayanginya, Simak Penjelasannya di Sini!

Berdoa merupakan perintah Allah, sebagaimana Firman-Nya:

وقال ربكم ادعوني استجب لكم

Dan Tuhan kalian berkata “Berdoalah kepada Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.

Pentingnya sebuah doa untuk merayu Allah atau memohon kelancaran segala rencana manusia agar dikabulkan dan diridhoi oleh Allah.

Selain merayu Allah, umat muslim juga harus mengetahui ada waktu mustajabah untuk memanjatkan doa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mawar Apriliyani

Sumber: Buku Kado Dari Pesantren karangan H. MA. Syaifuddin Zuhri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X