“Teman sejati adalah dia yang melihat kesalahan lalu memberi Anda nasihat, dan dia yang membela ketika Anda tidak ada.”
2. Kata kata bijak Ali bin Abi Thalib untuk sahabatnya yang sedang sakit
“Adapun pahala-pahala hanyalah disediakan bagi kebaikan ucapan lidah atau perbuatan tangan dan kaki. Dan Allah SWT memasukkan siapa yang dikehendaki-Nya ke dalam surga dengan adanya niat yang tulus dan hati yang bersih.”
Baca Juga: Memetik Hikmah dan Motivasi Hidup Melalui 15 Kata Kata Bijak dari Sahabat Nabi Abu Bakar As Shiddiq
3. Kata kata bijak Ali bin Abi Thalib tentang pemimpin
“Siapa saja mengangkat dirinya sebagai pemimpin, hendaknya ia mulai mengajari dirinya sendiri sebelum mengajari orang lain. Dan, hendaknya ia mendidik dirinya sendiri dengan cara memperbaiki tingkah-lakunya sebelum mendidik orang lain dengan ucapan lidahnya. Orang yang menjadi pendidik bagi dirinya sendiri lebih patut dihormati daripada yang mengajari orang lain.”
“Lebih baik Anda mengalah sedang Anda dikenang sebagai orang yang adil, daripada Anda memilih menang dalam keadaan Anda sebagai orang yang zalim.”
“Jangan pernah mengambil sebuah keputusan dalam keadaan marah, dan jangan buat janji dalam keadaan gembira.”
4. Kata kata bijak Ali bin Abi Thalib tentang kehidupan cinta
“Kehilangan orang-orang yang sangat dicintai adalah suatu bentuk keterasingan.”
“Wanita mampu menyembunyikan cinta selama 40 tahun, tetapi tidak sanggup menyembunyikan cemburu meski hanya sesaat.”
“Nilai seseorang sesuai dengan kadar tekadnya. Ketulusannya sesuai dengan kadar kemanusiaannya. Keberaniannya sesuai dengan kadar penolakannya terhadap perbuatan kejahatan. Dan kesucian hati nuraninya, sesuai dengan kadar kepekaannya akan kehormatan dirinya.”
“Jadilah seorang dermawan, tetapi jangan menjadi pemboros. Jadilah seorang yang hidup sederhana, tetapi jangan menjadi seorang kikir.”
“Orang yang cantik tidak selamanya orang baik, tapi orang yang baik selalu cantik.”
“Cintailah kekasihmu sekedarnya saja, siapa tahu akan menjadi musuh. Dan bencilah musuhmu sekedarnya saja, siapa tahu nanti akan menjadi kekasih.”
