GENMUSLIM.id - Debat kelima Capres telah diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, pada Ahad, 4 Februari 2024 yang tentunya dihadiri ketiga calon tak terkecuali Anies Baswedan.
Dalam debat kelima capres ini, Paslon (pasangan calon) nomor urut 1 Anis Baswedan menyinggung tentang isu kekerasan pada perempuan.
Pasalnya, berdasarkan data yang Anies Baswedan catat dan ia sampaikan dalam Debat kelima capres tersebut, terdapat 3,2 juta kasus selama delapan tahun terakhir.
Kekerasan pada perempuan tersebut mulai dari pelecahan dan kekerasan pada fisik.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Simak dan Amalkan Doa Ini agar Para Malaikat Turun Berebut untuk Mencatatnya
Berdasarkan statement yang beliau sampaikan, lalu bagaimana sebenarnya kedudukan wanita dalam Islam?
Dikutip Genmuslim pada buku Kedudukan Wanita dalam Islam, karya Yusup Qardhawi 2003, pada Senin, 5 Februari 2024. Bahwa perempuan dalam Islam sangatlah dimuliakan.
Wanita adalah hamba Allah yang memiliki kedudukan setara dengan laki-laki dalam tanggung jawab pelaksanaan kewajiban agama, dan yang lainnya. Sebagaimana yang tercantum dalam al-qur’an:
“Sungguh, laki-laki dan perempuan muslim, laki-laki dan perempuan mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memeliharan kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebat (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar”. (QS. Al-Ahzab : 35).
Senada dengan hal tersebut, dikutip Genmuslim dalam buku Minhajul Muslimah karya Muhammad Syafi’I Maskyur 2017 pada, Senin, 5 Februari 2024. Di dalam Islam wanita diangkat derajatnya.
Diibaratkan deperti seorang ratu, wanita sangat dijungjung tinggi kehormatannya, kedudukannya, dan memiliki posisi terhormat dibanding dengan laki-laki.
Dan hendaknya posisi itu harus tetap dijaga dan dipertahankan dengan memiliki akhlak yang mulia.
Bahkan Rasulullah pun menempatkan kedudukan wanita di tempat yang amat tinggi.
