GENMUSLIM.id - Allah SWT menciptakan Nabi Adam AS dari tanah, disebutkan dalam sebuah hadits:
"Allah menciptakan Nabi Adam AS dari segenggam tanah yang diambil dari seluruh permukaan tanah
Maka lahirlah anak Nabi Adam AS yang sesuai dengan asal tanahnya.
Di antara mereka ada yang berkulit putih, hitam, dan perpaduan antara warna tersebut.
Di antara mereka ada yang bersifat lembut dan kasar serta perpaduan antara keduanya serta di antara mereka ada yang baik dan jahat." (HR. Abu Dawud).
Baca Juga: Cerpen Series Muslimah: Kesetiaan Khadijah Pada Nabi Muhammad SAW Menjadi Bukti Cinta Sejati
Setelah Nabi Adam diciptakan, Allah memerintahkan semua makhluk yang ada di Surga untuk bersujud kepada Nabi Adam.
Semua mematuhinya terkecuali iblis. Iblis merasa bahwa mereka lebih mulia daripada Nabi Adam.
Akibat ketidakpatuhannya tersebut, iblis diusir dari surga dan dilaknat sampai hari kiamat.
Sebagai bentuk pembalasannya, iblis bersumpah akan menyesatkan Nabi Adam dan keturunannya hingga hari kiamat kelak.
Setelah iblis tidak lagi di surga, Nabi Adam pun tinggal seorang diri di surga.
Allah SWT lantas menciptakan Siti Hawa untuk menemani Nabi Adam.
Dikutip dari GENMUSLIM.id dari buku Kisah Para Nabi oleh Imam Ibnu Katsir.