GENMUSLIM.id – Mimpi, salah satunya mimpi buruk merupakan fenomena bawah sadar yang mempengaruhi emosi dan suasana hati seseorang.
Ada mimpi indah yang membawa kebahagiaan, namun terkadang ada mimpi buruk yang menimbulkan kecemasan dan ketakutan.
Ajaran Rasulullah SAW antara lain nasehat bijak untuk tidak menceritakan mimpi buruk yang dialami kepada siapapun.
Baca Juga: Ketentuan Waktu Puasa Ganti Ramadhan bagi Umat Muslim, Cepat Lunasi Sebelum Ramadhan Kembali Tiba!
Selain itu, Rasulullah juga memberikan doa yang bisa dibaca ketika mengalami mimpi buruk.
Kenapa Mimpi Buruk Tidak Boleh Di Ceritakan Kepada Orang Lain?
“Jika salah seorang di antara kalian bermimpi sesuatu yang ia sukai, sesungguhnya itu berasal dari Allah, maka hendaklah ia memuji-Nya dan menceritakan mimpi itu.” (HR. Bukhari dari Abu Sa’id Al Khudri)
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Minggu, 14 Januari 2024, Syekh Nada Abu Ahmad mengatakan bahwa seseorang tidak boleh menceritakan mimpi buruknya kepada banyak orang.
Ini digambar oleh Nabi Muhammad Sebuah hadits yang di riwayat Muslim Abu Hurairah menyebutkan bahwa dilarang membicarakan mimpi buruk kepada orang orang
"Jika seseorang digoda oleh setan dalam mimpinya, maka sebaiknya tidak menceritakannya kepada orang lain," sesuai dengan riwayat HR Muslim.
Doa Ketika Mendapatkan Mimpi Buruk
"Mimpi baik itu dari Allah. Jika kalian mimpi sesuatu yang kalian sukai, maka jangan kalian ceritakan kecuali pada orang yang juga ikut menyukai mimpi tersebut. Jika kalian mimpi sesuatu yang tak kalian suka, maka memohonlah perlindungan kepada Allah atas keburukan mimpi tersebut dan dari keburukan setan. Meludahlah tiga kali dan jangan kalian ceritakan pada siapa pun, maka mimpi buruk itu tidak akan membahayakan kalian," HR Bukhari.
هُوَ اللهُ ، اَللهُ رَبِّيْ لَا شَرِيْكَ لَهُ. أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَمِنْ شَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ يَحْضُرُوْنِ
