Mengapa Jumat Dikatakan Hari Besar? Ini Keutamaan Hari Jumat Dan Amalan Sunnah Berdasarkan Hadits Rasulullah

Photo Author
- Jumat, 1 Desember 2023 | 08:00 WIB
Keistimewaan hari Jumat ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Istimewa/ Dina Sakinah))
Keistimewaan hari Jumat ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Istimewa/ Dina Sakinah))

GENMUSLIM.id - Bagi umat Islam, hari Jumat memiliki keistimewaan sendiri. Hal ini berkaitan dengan banyaknya hadits Rasulullah mengenai hari Jumat, dan juga salah satu surah dalam Alquran dinamakan dengan surat Al-Jumuah.

Dikabarkan langsung oleh Allah dan Rasulullah bahwa hari Jumat adalah hari terciptanya Adam dan tidak akan terjadi hari kiamat kecuali hari Jumat.

Beberapa keistimewaan hari Jumat adalah:

  1. Tidak wajib shalat Jumat jika hari raya Ied juga terjadi di hari Jumat

Jika hari raya idul fitri/adha terjadi di hari Jumat, umat muslim pria tidak wajib melaksanakan shalat Jumat seperti biasanya, melainkan cukup dengan shalat dzuhur biasa.

Tidak wajib, bukan tidak usah, Iho, ya. Ini dibolehkan karena ada dua hari raya yang terjadi dalam satu hari: hari Jumat dan Hari raya Ied.

Baca Juga: Rahasia Muslim: Agar Bangun Pagi Lebih Awal dan Berburu Keberkahan Sholat Subuh Berjamaah di Masjid

Ini berdasarkan salah satu hadist diriwayatkan oleh Abu Daud berbunyi:

أَشَهِدْتَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عِيدَيْنِ اجْتَمَعَا فِى يَوْمٍ قَالَ نَعَمْ. قَالَ فَكَيْفَ صَنَعَ قَالَ صَلَّى الْعِيدَ ثُمَّ رَخَّصَ فِى الْجُمُعَةِ فَقَالَ « مَنْ شَاءَ أَنْ يُصَلِّىَ فَلْيُصَلِّ ».

“Apakah engkau pernah menyaksikan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bertemu dengan dua ‘ied (hari Idul Fitri atau Idul Adha bertemu dengan hari Jum’at) dalam satu hari?” “Iya”, jawab Zaid. Kemudian Mu’awiyah bertanya lagi, “Apa yang beliau lakukan ketika itu?” “Beliau melaksanakan shalat ‘ied dan memberi keringanan untuk meninggalkan shalat Jum’at”, jawab Zaid lagi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang mau shalat Jum’at, maka silakan.” (HR. Abu Daud no. 1070, An-Nasai no. 1592, dan Ibnu Majah no. 1310. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

  1. Allah pilihkan Hari Jumat untuk umat Rasulullah

أَضَلَّ اللهُ عَنِ الْجُمُعَةِ مَنْ كَانَ قَبْلَنَا فَكَانَ لِلْيَهُوْدِ يَوْمُ السَّبْتِ وَكَانَ لِلنَّصَارَى يَوْمُ الأَحَدِ فَجَاءَ اللهُ بِنَا فَهَدَانَا اللهُ لِيَوْم الْجُمُعَةِ.

“Allah menyimpangkan kaum sebelum kita dari hari Jum’at. Maka untuk kaum Yahudi adalah hari Sabtu, sedangkan untuk orang-orang Nasrani adalah hari Ahad, lalu Allah membawa kita dan menunjukan kita kepada hari Jum’at.”

Baca Juga: Pedoman Parenting Islami: Seberapa Penting Memilih Pasangan yang Baik Sebelum Mendidik Anak?

Diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Shahihnya (II/286) kitab al-Jum’ah.

  1. Anjuran Perbanyak Bershalawat

Diriwayatkan dalam sebuah hadist bahwa Rasulullah menganjurkan umatnya untuk bershalawat kepadanya di hari Jumat karena pada setiap hari Jumat shalawat yang dipanjatkan, diperlihatkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wassallam.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X