Orang tua harus mencontohkan bagaimana beribadah, berakhlak, dan berjuang untuk Islam.
Orang tua harus menunjukkan bagaimana bersikap jujur, amanah, setia, dan berani seperti Abu Ubaidah bin Jarrah.
Orang tua harus menghindari hal-hal yang bertentangan dengan Islam, seperti berbohong, menipu, curang, sombong, dan pengecut.
3. Berikan tantangan dan dukungan kepada anak-anak
Anak-anak perlu diberi kesempatan untuk mengembangkan potensi dan kemampuan mereka.
Orang tua harus memberi anak-anak tantangan yang sesuai dengan usia dan kemampuan mereka, seperti belajar hal baru, menyelesaikan tugas, menghadapi masalah, atau berkompetisi.
Orang tua juga harus memberi anak-anak dukungan yang dibutuhkan, seperti pujian, motivasi, bantuan, atau nasihat.
Orang tua harus mengajarkan anak-anak untuk tidak mudah menyerah, tetapi berusaha keras, berani mengambil risiko, dan belajar dari kesalahan.
Orang tua harus mengajarkan anak-anak untuk menghargai proses, bukan hanya hasil.
Orang tua harus mengajarkan anak-anak untuk menjadi pemimpin, bukan pengikut.
4. Libatkan anak-anak dalam kegiatan sosial dan dakwah
Anak-anak perlu belajar berinteraksi dan berkontribusi dalam masyarakat.
Orang tua harus melibatkan anak-anak dalam kegiatan sosial yang bermanfaat, seperti membantu orang lain, beramal, berorganisasi, atau berpartisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan.
Orang tua juga harus melibatkan anak-anak dalam kegiatan dakwah, yaitu menyampaikan pesan Islam kepada orang lain, baik secara lisan maupun tulisan.