Orang keempat datang juga mengeluhkan kebunnya yang gersang, beliaupun tetap berkata: "Perbanyaklah istighfar kepada Allah!".
Kami Pun heran akan jawabannya yang selalu itu tak berubah dan menanyakannya kepada beliau, lalu beliau berkata: "Jawaban itu bukan dariku, bukankah Allah telah berfirman dalam surat Nuh: 10-12:
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا (10) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا (11) وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا (12)
Maka aku katakan kepada mereka:"Mohonlah ampun kepada Rabbmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun" niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. (Tafsir Qurthubi 18/261)
- Doa dan Shalat Istisqo'
Bermunajat meminta kepada Allah agar Allah menurunkan hujan bagi mereka. Oleh karenanya, dalam Islam disyariatkan shalat istisqo yaitu shalat meminta hujan berdasarkan perbuatan Nabi dan para sahabat dan ini adalah pendapat mayoritas ulama Malikiyyah, Syafiiyyah, Hanabilah dan Zhahiriyyah. Pernah juga Nabi berdoa saat khutbah untuk meminta hujan.
Alquran telah menjelaskan bahwa turunnya hujan dan keberkahan lainnya adalah dengan ketaatan kepada Allah, sebagaimana firmanNya:
وَلَوْ اَنَّ اَهْلَ الْقُرٰٓى اٰمَنُوْا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكٰتٍ مِّنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ وَلٰكِنْ كَذَّبُوْا فَاَخَذْنٰهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan. (QS. Al-Arof ayat 96)
- Sedekah Air
Saling membantu dengan sedekah air dan pembuatan sumur adalah amalan utama di saat kemarau dan kekeringan. Nabi ﷺ bersabda:
( أفضل الصدقة سقي الماء)
Sebaik-baik sedekah adalah sedekah air. (HR. Ahmad dan Abu Dawud')
Suatu saat ada seorang lelaki bertanya kepada Abdullah bin Mubarak tentang borok yang ada di pahanya semenjak tujuh tahun lamanya.
Dia telah berobat dengan segala obat yang disarankan dan telah berkonsultasi dengan para ahli kedokteran, namun semua itu hasilnya nihil.