Kisah Inspiratif: Sayyid Zainal Abidin Al Barzanji, Seorang Sufi Pengarang Kitab Maulid Barzanji

Photo Author
- Minggu, 10 September 2023 | 19:45 WIB
Illustrasi ulama dahulu semangat dan tekun belajar (Foto : Genmuslim.id / dok : islami.co)
Illustrasi ulama dahulu semangat dan tekun belajar (Foto : Genmuslim.id / dok : islami.co)

GENMUSLIM.id-Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji termasuk salah satu ulama yang menjabat sebagai mufti sufi dari kalangan madzhab Syafiiyah.

Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji dikenal oleh umat islam, karena karangan kitabnya yang bernama Kitab Maulid Barzanji yang berisi tentang sejarah perjuangan Rasulullah.

Baca Juga: Merasa Didzalimi Orang Lain? Muslimah, Intip 3 Cara Balas Dendam Terbaik Menurut Islam, No 3 Pasti Bikin Kaget

Karangan Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji tersebut, sering dibaca oleh umat islam seluruh dunia ketika perayaan maulid Nabi Muhammad SAW.

Dikutip Genmuslim.id dari berbagai sumber pada 10 September, Kitab Maulid Barzanji disusun oleh Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji untuk meningkatkan kecintaan terhadap Rasulullah SAW.

Nama lengkap beliau adalah Sayyid Zainal Abidin Jafar bin Hasan bin Abdul Karim Al-Husaini Asy-Syahzuri Al-Barzanji.

Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji dilahirkan di Madinah Al-Munawaroh pada Kamis, Awal Dzulhijjah 1128 Hijriah atau bertepatan tahun 1716 Masehi.

Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji lahir dari nasab yang suci dan luhur, yaitu nasabnya melalui jalur Sayyid Baqir bin Sayyid Zainal Abidin bin Sayyid Husein bin Sayyidah Fatimah binti Rasulullah.

Nasab beliau menurut Syaikh Nawawi adalah menjadi penyelamat kelak di akhirat dari berbagai kesengsaraan dan siksa neraka.

Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji tumbuh besar dengan mencari ilmu. Hampir semua waktunya digunakan untuk menuntut ilmu, menghafal Al-Quran dan Hadist.

Beliau menghafal Al-Quran 30 jus kepada Syaikh Ismail Al-Yamani dan yang mentashih bacaannya adalah Syaikh yusuf Al-Ashaidi.

Ketika sudah hafal, Sayyid Zainal Abidin Al-Barzanji lantas mempelajari ilmu tafsir Al-Quran dan Hadist dengan sungguh-sungguh.

Dari pembelajarannya yang tekun, beliau menjadi salah satu ulama sufi alim yang keluasan ilmunya diakui oleh para ulama pada masanya.

Baca Juga: Gak Bahaya Tah Shalat Berjamaah dengan Pacar, Bagaimana Hukumnya Menurut Islam? Simak Penjelasannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Andre Fauzan Nasution, SH

Sumber: NU Online

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X