Ilmu ini bertkembang sekitar abad 100 hijriah, dan kemudian Ibn Muhajid memunculkan istilah Qiraat sab ah, istilah ini dikeluarkan setelah melakukan seleksi terhadap berbagai macam qiraat dalam Quran.
Baca Juga: Berenang di dalam Kecantikan Al-Quran berupa Pesan dan Hikmah yang tak Pernah Hilang ditelan Zaman
Nama-nama ketujuh Qari yang terkenal diantaranya, Nafi bin Abd al-Rahman (Madinah), ‘Abdullah Ibn Katsir (Mekkah), ‘Asim bin Abi Najud dan Hamzah dan al-Kisai (Kuffah) Abdullah bin Amir (Syam), Abu Amr bin ‘Ala (Basrah).
Kitab-kitab yang masyhur dan menyajikan kerangka metodologi yang sempurna, antara lain seperti kitab al-Taisir fi al-Qiraat al-Sab’ karya Abu ‘Amr al-Dani; Hirz al-Amani wa Wajh al-Tahani karya Imam Syatibi; kemudian al-Nasyr fi al-Qiraat karya Ibn Jazari.
Dikutip GENMUSLIM dari tesis karya Chalimatus Sa’dijah yang berjudul Imam Syatibi dan Peranannya dalam Pengembangan Ilmu Qiraat, menyebut bahwa perkembangan ilmu qiraat terbagi ke dalam 7 fase:
Baca Juga: Doa Menghadapi Kesulitan Hidup Sesuai Tuntunan dalam Al Quran dan Al Hadis yang Bisa Diamalkan
- Masa Pertumbuhan (masa Rasul)
- Masa Pembentukan (masa Sahabat qurra)
- Masa Perkembangan Qiraat (masa aimmah al-quraa)
- Masa Penyusunan Qiraat (Ibn Mujahid)
- Masa Pemantapan Qiraat (Imam Syatibi)
- Masa Penyebaran Qiraat (Ibn Jazari)
Ilmu Qiraat merupakan salah satu keilmuan penting dalam Islam, ilmu ini telah membantu umat Islam menjaga otentitas Alquran dari berbagai penyelewengan dan anggapan-anggapan yang salah terhadapnya.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.