Kamu Senang Memberikan Hadiah? Inilah 4 Adab yang Perlu Diperhatikan Oleh Pemberi Hadiah Menurut Ulama Besar

Photo Author
- Rabu, 23 Agustus 2023 | 12:30 WIB
Adab untuk Pemberi Hadiah (GENMUSLIM.id/dok: Canva/mediaphoto)
Adab untuk Pemberi Hadiah (GENMUSLIM.id/dok: Canva/mediaphoto)

GENMUSLIM.idMemberikan hadiah adalah tindakan yang umumnya dilakukan oleh banyak orang untuk mengekspresikan perasaan kasih sayang.

Selain itu, memberikan hadiah juga dapat digunakan untuk menghormati seseorang, misalnya atas prestasi, kedudukan, peran, atau jasa penting yang dimilikinya dalam masyarakat.

Tak hanya itu, memberikan hadiah juga dapat memperkuat hubungan interpersonal.

Baca Juga: Di dalam Islam, Menuntut Ilmu Wajib Hukumnya, Lantas Apa Saja Adab Seorang Penuntut Ilmu? Begini Ulasannya!

Saat kita memberikan hadiah kepada teman, keluarga, atau pasangan, itu bisa menguatkan ikatan emosional dan menciptakan kenangan yang indah.

Ketika seseorang menerima hadiah, maka mereka akan merasa dihargai dan diperhatikan, yang pada akhirnya dapat mempererat hubungan tersebut.

Memberikan hadiah kepada sesama juga merupakan hal yang dianjurkan dalam islam, sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu yang artinya, “Salinglah memberi hadiah, maka kalian akan saling mencintai.” (HR al-Bukhari).

Dilansir Genmuslim dari NU Online Pada Selasa, 22 Agustus 2023, Imam al-Ghazali memberikan panduan adab yang perlu diperhatikan oleh si pemberi hadiah ketika memberikan hadiah kepada seseorang, yaitu:

Baca Juga: Jangan Sampai Salah! Yuk Amalkan Adab dalam Berdoa: Kunci Kekhusyuan dan Kedekatan dengan Allah SWT


آداب المهدي: رؤية الفضل للمهدي إليه ، وإظهار السرور بالقبول منه لها ، والشكر عند رؤية المهدي إليه والاستقلال لها وإن كثرت


Artinya: Memandang utama kepada orang yang diberi hadiah; memperlihatkan rasa senang pada waktu menyerahkan hadiah; bersyukur ketika melihat orang yang akan diberi hadiah; dan mengikhlaskan hadiah tersebut (tidak pamrih) walaupun banyak. (Imam al-Ghazali, al-Adâb fî al-Dîn dalam Majmû'ah Rasâil al-Imâm al-Ghazâlî Hal. 439).

Berdasarkan kutipan dari Imam Al-Ghazali, berikut penjelasan dari 4 adab yang perlu diperhatikan oleh sang pemberi hadiah, yaitu:

1. Memandang utama kepada orang yang akan menerima hadiah.

Ketika kita berniat untuk memberikan sesuatu kepada seseorang sebagai hadiah, kita harus mempertimbangkan keutamaan atau kelebihan yang dimiliki oleh orang tersebut sebagai wujud penghargaan atau penghormatan, seperti tokoh masyarakat, orang shaleh, dan sebagainya.

Jika kita memberikan sesuatu kepada orang lain karena merasa iba, maka hal tersebut merupakan tindakan bersedekah, bukan memberikan hadiah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dwi Nur Ratnaningsih

Sumber: Nu Online

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X