GENMUSLIM.id – Memaknai kesempurnaan dari sisi fisik manusia saja ternyata satu hal yang keliru, sebab semua bentuk fisik yang Allah ciptakan merupakan sebaik-baik penciptaan, Putri Ariani membuktikannya.
Tentunya tidak asing lagi mendengar nama Putri Ariani, seorang tunanetra yang menggemparkan jagad raya dengan suara dan talentanya yang memukau.
Semakin mengejutkan berbagai kalangan sebab tidak hanya memiliki suara emas dan kepribadian yang ceria meski dalam keterbatasan, Putri Ariani menyabet banyak sekali penghargaan dari berbagai penjuru.
Informasi terkini, dikutip dari akun Instagram @arianinismaputri Putri Ariani mengguncang Amerika dengan golden buzzer pada acara AGT, penghargaan lainnya yang diperoleh Putri Ariani di antaranya, Duta Seni Indonesia dari MUI, Duta Damai Kehormatan dari BNPTRI, award “Breakthrough Celebrity” dari Insertlive dan Transcorp, dan masih banyak lagi.
Putri Ariani merupakan salah satu bukti kesempurnaan ciptaan Allah, dibalik keterbatasan melihat yang dimilikinya, Allah titipkan kesempurnaan lain dalam dirinya.
Terkadang manusia hanya menilai kesempurnaan hanya pada tampilan fisik yang sempurna, bisa melihat, mendengar, memiliki kaki dan tangan lengkap dengan jari jemarinya, sebagaimana layaknya manusia normal, namun ternyata definisi sempurna tidak sesempit itu.
Dalam alquran Allah Subhanahu wata’ala berfirman,
لَقَدۡ خَلَقۡنَا الۡاِنۡسَانَ فِىۡۤ اَحۡسَنِ تَقۡوِيۡمٍ
Artinya “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.” (QS. Al-Fiil [95]: 4)
Dalam tafsir ibnu katsir dijelaskan bahwa, dan inilah yang menjadi obyek sumpah, yaitu bahwa Allah Ta’ala telah menciptakan manusia dalam wujud dan bentuk yang sebaik-baiknya, dengan perawakan yang sempurna serta beranggota badan yang normal.
Baca Juga: Putri Ariani dan Keluarga Bertemu Presiden Jokowi
Dalam tafsir lengkap kemenag (kementrian Agama RI) dijelaskan, setelah bersumpah dengan buah-buahan yang bermanfaat atau tempat-tempat yang mulia itu, Allah menegaskan bahwa Dia telah menciptakan manusia dengan kondisi fisik dna psikis terbaik.
Dari segi fisik, misalnya hanya manusia yang berdiri tegak sehingga otaknya bebas berpikir, yang menghasilkan ilmu, dan tangannya juga bebas bergerak untuk merealisasikan ilmunya itu sehingga melahirkan teknologi.
