GENMUSLIM.id - Manusia kerap didera oleh perasaan cemas dan gelisah, hal ini pun dijelaskan dalam Alquran bahwa manusia merupakan makhluk yang sering berkeluh kesah.
Cemas dan gelisah kerap hadir disebabkan karena berbagai hal, misalnya kecemasan yang dating dikarenakan marabahaya, kekurangan rizki atau kesedihan.
Hampir setiap orang di dunia ini pernah merasakan kecemasan dan kegelisahan dalam hidupnya, bahkan dalam hal ini sahabat-sahabat Rasul pun tidak luput dari pengalaman terhadap perasaan ini.
Rasulullah SAW., selaku uswatun hasanah, memberikan contoh-contoh dalam mengatasi perasaan cemas dan gelisah dalam hidup.
Di antara contoh-contoh untuk mengatasi kecemasan dan kegelisah, Rasulullah SAW. memberikan petunjuk untuk melantunkan doa-doa yang mampu menghadirkan ketenangan.
Ditambah dengan masyarakat yang memasuki era digital, pekerjaan yang hari ini banyak mengalami sebuah perubahan besar-besaran, khususnya ketika pekerjaan tak lagi mengenal batas waktu.
Di saat model pekerjaan-pekerjaan baru, yaitu ketika seluruh pekerjaan dapat dilakukan di rumah, atau yang dikenal dengan freelance, kerja remote, daring atau work from home (WFH).
Sehingga tak jarang, aktivitas begadang menjadi aktivitas yang biasa dilakukan oleh masyarakat di era digital ini, saat pekerjaan sangat mungkin ditunda atau karena alasan ingin menyegarkan kembali.
Kebiasaan begadang kemudian mengundang penyakit insomnia pada diri seseorang, hingga dapat menjadi pemicu dari kecemasan dan kegelisahan hidup.
Dikutip GENMUSLIM dari halodoc.com, Kamis, 3 Agustus 2023, bahwa cemas dan insomnia memiliki kaitan yang erat satu sama lainnya.
Lebih lanjut, kondisi ini dapat menimbulkan gangguan-gangguan lain, seperti depresi dan meningkatnya stres.
Hal ini pernah terjadi di masa rasul, ketika ada seorang sahabatnya yang mengalami kegelisahan hingga menderita kesulitan tidur (insomnia).
