Hujan Deras Turun, Panjatkan Doa di Waktu Mustajab Seperti Tuntunan Rasulullah SAW

Photo Author
- Sabtu, 29 Juli 2023 | 10:20 WIB
Doa di waktu mustajab yakni saat turun hujan (GENMUSLIM.id/unsplash/Osman Rana)
Doa di waktu mustajab yakni saat turun hujan (GENMUSLIM.id/unsplash/Osman Rana)

GENMUSLIM.id- Ada banyak orang yang tidak menyukai turunnya hujan, padahal itu adalah waktu yang paling mustajab untuk memanjatkan doa

Hujan yang turun berlebihan bisa menyebabkan bencana seperti banjir, namun memanjatkan doa saat hujan deras malah membuat kita kebanjiran berkah karena berdoa di waktu mustajab. 

Agar tidak menyia-nyiakan kesempatan mendapat luapan berkah di waktu mustajab, kita perlu mengucapkan doa turun hujan yang singkat dan mudah dihafalkan. 

Berkah dalam air hujan disebutkan pada surah Qaf ayat 9, Allah SWT bersabda,"Dan dari langit Kami turunkan air yang memberi berkah, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu pepohonan yang rindang dan biji-bijian yang dapat dipanen."

Baca Juga: Evos Legends Unggul! Mengalahkan Geek Fam 2-1 di MPL ID Season 12 Minggu Kedua

Sedangkan, dikutip dari kemenag.go.id pada 29 Juli 2023, Ibnu Qudamah dala Al Mughni menyampaikan bahwa Nabi Muhammad menganjurkan umat muslim untuk berdoa ketika turunnya hujan melalui hadis berikut:

"Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan, yakni bertemunya dua pasukan, menjelang salat dilaksanakan, dan saat turunnya hujan."

Bahkan, ketika hujan turun dengan sangat deras dan merusak lingkungan pun kita tidak diperbolehkan untuk mencelanya, seperti yang diriwayatkan Abu Hurairah saat Nabi Muhammad bersabda:

"Angin adalah bagian dari pemberian Allah yang bisa membawa rahmat maupun membawa azab. Jika kalian melihatnya maka jangan mencelanya, mohonlah kebaikan kepada Allah dan berlindunglah kepada Allah dari keburukannya."

Baca Juga: Resep Makanan Halal: Bubur Oatmeal Ayam untuk Penderita Maag dan Gerd yang Menenangkan Pencernaan  

Ketika hujan deras datang, Nabi Muhammad membaca doa berikut ini:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Yang artinya, "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami yang bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan".

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X