internasional

Mengharukan! Kisah Dai Filipina Mengatasi Tantangan Dakwah dan Kesejahteraan Ulama Tanpa Gaji

Selasa, 6 Agustus 2024 | 17:26 WIB
Kisah Dai Filipina  (Foto: GENMUSLIM.id/dok: mui.or.id)

GENMUSLIM.id - Dai merupakan sosok penyampai risalah keislaman yang sarat dengan seabrek tantangan.

Apalagi bila kita bicara menjadi dai Filipina, negara kepulauan yang terdiri dari lebih dari 7.100 pulau dan dihuni sekitar 108 juta penduduk,

Dengan beragam kelompok etnolinguistik, menghadapi tantangan signifikan dalam menyebarluaskan dakwah Islam. 

Dalam konteks ini, Abdel Jabbar Malado Macarimbor, seorang dai Filipina, mengungkapkan berbagai tantangan,

Baca Juga: Standardisasi Dai MUI, KH Marsudi Wakil Ketua MUI: Bentuk dari Perubahan yang Terstruktur Dalam Dakwah

Dan solusi untuk memajukan dakwah Islam di negara tersebut.

Dilansir oleh tim GENMUSLIM.id dari mui.or.id pada Selasa, 6 Agustus 2024, dalam wawancara dengan MUI Digital,

Di sela-sela Konferensi Internasional Dai Asia Tenggara di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024,

Abdel Jabbar menjelaskan bahwa Filipina memiliki lebih dari 170 bahasa dan penganut berbagai agama, termasuk Kristen, Muslim, dan kepercayaan pribumi. 

Baca Juga: Ikut Komentar Perkara Syair dan Musik, Ustadz asal Malaysia: Konsekuensi Dai Harus Mau Dikritik dan Diluruskan

Keberagaman ini menuntut pendekatan dakwah yang inklusif dan kontekstual.

Menurut Abdel Jabbar, kolaborasi antara berbagai organisasi dakwah sangat penting untuk menciptakan perdamaian dan berbagi pengetahuan serta sumber daya secara efektif.

"Melalui kolaborasi, komunikasi, koordinasi, dan percakapan, kita dapat meningkatkan efektivitas upaya dakwah kita,

Halaman:

Tags

Terkini