internasional

Gercep! PMI Langsung Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi Palestina Melalui El-Arish

Senin, 12 Februari 2024 | 19:11 WIB
Bantuan untuk pengungsi Palestina yang dikirim ke El-Arish ((Genmuslim.id/Dok. RRI))

GENMUSLIM.id - Bantuan kemanusiaan seberat 32,5 ton telah tiba di El-Arish, sebuah kota yang berdekatan dengan Gerbang Rafah, tempat sekitar 5.000 pengungsi dari Gaza, Palestina tinggal.

Bantuan untuk Palestina ini merupakan hasil sumbangan dari masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui Palang Merah Indonesia (PMI). 

Bantuan untuk Palestina tersebut terdiri dari 1.000 unit selimut dan berbagai bahan makanan seperti beras, gandum, gula, garam, dan minyak goreng. 

Untuk tiba di Palestina bantuan tersebut diangkut melalui perjalanan darat menggunakan dua truk, menempuh perjalanan selama 5 jam dari Cairo ke El-Arish.

Dr. Abdurrahman Mohammad Fachir, Sekretaris Jenderal PMI Pusat yang saat ini berada di Mesir, menyatakan bahwa selain bantuan tersebut, PMI juga mendistribusikan peralatan bayi dan obat-obatan kepada pengungsi di Gaza, Palestina yang menghadapi cuaca dingin.

 Baca Juga: Kenali 7 Tanda Malaikat Masuk Rumah, Kamu Bisa Doa Apa Saja! Yuk Simak Selengkapnya Disini

Pengadaan dan penyaluran bantuan ini telah menjadi mungkin berkat dukungan dari Bulan Sabit Merah Mesir, KBRI Mesir, dan lembaga-lembaga lainnya.

PMI berencana untuk terus mendukung dengan bantuan lainnya dan memastikan bahwa bantuan tersebut dapat sampai kepada para pengungsi, baik di wilayah Gaza maupun Mesir.

Sementara itu, Arifin Muh. Hadi, Ketua Tim PMI, menjelaskan bahwa bantuan tersebut diberikan sesuai hasil asesmen Tim Bulan Sabit Merah Mesir di tempat pengungsian.

Bantuan bahan makanan, pakaian, dan obat-obatan yang dikirim ke El-Arish pada tanggal 7 Februari 2024 mengacu pada hasil asesmen tim Bulan Sabit Merah Mesir dan akan didistribusikan pada tanggal 8 Februari 2024 untuk pengungsi Gaza di El-Arish dan Rafah.

 Baca Juga: Janji Netanyahu Memperluas Operasi Darat Hingga Ke Rafah, Hamas: Setiap Serangan yang Dilakukan Akan.. 

Tim BSM Mesir telah memilih El-Arish sebagai pusat dapur umum karena ketersediaan fasilitas listrik dan gas. 

Fasilitas dapur umum besar saat ini tidak tersedia di dalam wilayah Gaza. Makanan yang dimasak di El-Arish akan disalurkan ke wilayah Gaza dengan perjalanan darat selama sekitar 1 jam.

Perlu dicatat bahwa konflik yang berkepanjangan di Jalur Gaza belum menunjukkan tanda-tanda penyelesaian dan bahkan semakin memburuk. 

Halaman:

Tags

Terkini