Dia menyebutkan pembunuhan Jenderal Qassem Soleimani, jatuhnya pesawat penumpang Ukraina di Tehran, dan dampak buruk pandemi COVID-19.
Meski menghadapi tekanan besar akibat sanksi internasional, Iran terus bekerja keras untuk melawan tekanan tersebut.
Salami mencatat bahwa upaya Iran dalam menjaga stabilitas ekonomi dan keamanan termasuk pengembangan vaksin COVID-19.
Menjaga proyek-proyek nasional tetap berjalan tanpa hambatan, serta mendukung perlawanan terhadap ancaman eksternal.
Salami juga menegaskan bahwa Iran memainkan peran penting dalam memerangi kelompok teroris seperti ISIS.
Dia menekankan bahwa tanpa upaya Iran, terorisme akan menyebar lebih jauh ke wilayah tersebut, yang berpotensi menjadikan Iran sebagai target utama.
Baca Juga: Seorang Wanita Amerika-Turki Tewas Ditembak Tentara Israel, AS Diduga Lakukan Standar Ganda?
Keberhasilan Iran dalam menahan ancaman ini, menurut Salami, membantu menstabilkan negara dan kawasan sekitarnya.
Operasi maritim Iran, terutama dalam mengamankan jalur pelayaran, menjadi bagian penting dari strategi mereka dalam menghadapi sanksi dan menjaga aliran ekonomi.
Dengan mempertahankan kapal-kapalnya dan melakukan serangan balasan terhadap Israel, Iran menunjukkan ketangguhannya dan kemampuannya untuk bertahan dari tekanan, baik di tingkat regional maupun global. ***
