Hamas Desak Proposal Gencatan Senjata Gaza Segara Disahkan, Jihad Taha: Pemimpin Kelompok…

Photo Author
- Senin, 12 Agustus 2024 | 10:03 WIB
Yahya Sinwar akan hadiri perundingan bersama Israel  (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Twitter @RyanRozbiani))
Yahya Sinwar akan hadiri perundingan bersama Israel (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Twitter @RyanRozbiani))

GENMUSLIM.id- Hamas, kelompok yang memimpin di jalur Gaza mengatakan bahwa mereka menginginkan rencana gencatan senjata.

Dikutip GENMUSLIM dari Al Jazeera pada Senin, 12 Agustus 2024, hal ini diketahui dari saluran telegram resmi Hamas.

Dalam pernyataan tersebut, Hamas mengatakan mereka menginginkan sebuah rencana gencatan senjata berdasarkan proposal Presiden Joe Biden pada 31 Mei.

Hamas juga merujuk pada kerangka kerja yang telah ditetapkan oleh mediator Qatar dan Mesir pada 6 Mei serta Resolusi Dewan Keamanan PBB 2735.

Adapun isi dari proposal tanggal 6 Mei bahwa kepastian membebaskan tawanan Israel di Gaza sejumlah warga Palestina yang ditahan di sel Israel.

Namun proposal tersebut mendapat penolakan dari Israel meskipun Hamas telah menyetujuinya.

Pernyataan Hamas hari Minggu, juga menegaskan bahwa proposal 6 Mei harus segera ditindaklanjuti.

Baca Juga: Pembantaian di Sekolah Palestina Tuai Reaksi dari Berbagai Negara, Hamas Sebut Eskalasi Berbahaya

Hamas meminta para mediator untuk segera menyampaikan rencana berdasarkan perundingan gencatan senjata ke Israel.

Mereka mengaku tidak berharap adanya putaran negosiasi lebih lanjut maupun proposal baru yang akan memberikan perlindungan bagi agresi pendudukan.

Lebih lanjut, bagi Hamas, hal tersebut hanya akan memberi lebih banyak waktu untuk melanjutkan genosida terhadap rakyat Palestina.

Dari Al Jazeera, Israel menanggapi bahwa pernyataan Hamas merupakan sebuah penolakan terhadap keseluruhan perundingan gencata senjata diantara keduanya.

Hal ini karena Hamas hanya meminta para mediator mengajukan proposal awal yang telah mereka setujui.

Baca Juga: Operasi Baru oleh Israel di Gaza: URNWA Himbau Ribuan Orang Mengungsi dari Khan Younis ke Daerah Al Mawasi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: Al Jazeera and News Agencies

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X