GENMUSLIM.id - Tentara Israel menargetkan warga Palestina yang menunggu truk bantuan di dekat bundaran Kuwait di selatan Kota Gaza.
Setidaknya sembilan orang tewas dan lebih dari dua puluh orang lainnya mengalami luka-luka ketika tentara Israel menjatuhkan bom dan menembaki warga Palestina yang menunggu truk bantuan di Jalur Gaza.
Warga Gaza yang terluka dalam kejadian tersebut telah dipindahkan ke Rumah Sakit Al-Shifa untuk mendapatkan perawatan medis.
Mahmoud Basal, juru bicara unit pertahanan sipil daerah itu, mengatakan bahwa tentara Israel menargetkan warga Palestina yang menunggu truk bantuan di dekat bundaran Kuwait di selatan Kota Gaza.
Pesawat-pesawat tempur Israel juga dilaporkan telah membom sebuah rumah di lingkungan kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Kantor berita Palestina melaporkan bahwa Israel melepaskan tembakan dengan artileri di daerah Abasan Al-Kabira dan Khuzaa di Khan Younis, yang mengakibatkan banyak korban tewas dan luka-luka.
Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas perbatasan 7 Oktober yang dipimpin oleh kelompok Palestina Hamas di mana hampir 1.200 orang tewas.
Lebih dari 31.100 warga Palestina, kebanyakan wanita dan anak-anak, telah tewas di Gaza, dan lebih dari 72.700 lainnya terluka di tengah pemusnahan massal dan kekurangan kebutuhan pangan.
Israel juga telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan di Jalur Gaza, yang mengakibatkan penduduk gaza, terutama penduduk Gaza utara, di ambang mati kelaparan.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, setidaknya 27 orang telah meninggal karena kekurangan gizi dan dehidrasi di Gaza karena blokade Israel.
Perang Israel telah mendorong 85% penduduk Gaza ke dalam pengungsian internal di tengah blokade yang melumpuhkan sebagian besar makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Sementara itu 60% dari infrastruktur daerah kantong telah rusak atau hancur, menurut informasi dari PBB.