Pemerintah Israel yang memiliki hubungan dengan dengan Mesir melarang mereka untuk membuka perbatasan Rafah.
Meski beberapa negara menjadi penengah agar bantuan untuk Gaza dari seluruh dunia bisa masuk seperti Jordania, Peranci, Qatar dan Amerika, bantuan yang akhirnya masuk tak dapat memenuhi kebutuhan warga di keseluruhan Gaza.
Di tengah kondisi yang demikian, terdapat laporan adanya pungutan liar terhadap truk-truk yang mengangkut bantuan untuk Gaza.
Sebesar Rp.78,6 juta harus dibayarkan lembaga sosial kepada Badan Intelijen Umum (GIS) Mesir agar dipercepat masuk ke Gaza.
“Kami bekerja di seluruh dunia menangani perang, gempa bumi, dan bencana lainnya. Tapi kami tak pernah diperlakukan seperti ini oleh negara yang mengambil keuntugan dari pengiriman barang kemanusiaan,” ungkap juru bicara salah satu lembaga kemanusiaan.
Serangan di Gaza telah berlangsung 125 hari. Selain bom dan senapan, kelaparan dan kemiskinan menjadi senjata Israel untuk mempersulit warga Gaza.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.