GENMUSLIM.id - Tak pernah terasa mudah untuk bersabar dan menahan diri dari mengeluh.
Namun, kekuatan sabar adalah salah satu yang terbesar saat kita menghadapi tantangan dalam hidup.
Inilah cerita tentang seorang anak muda, bernama Ali yang menceritakan kisahnya berkenaan pentingnya sabar.
Namaku Ali. Sehari-hari aku bekerja sebagai pembantu toko, tidak banyak gaji yang aku terima, tetapi aku tetap bahagia karena aku sadar bahwa aku bekerja dengan tekun dan tekad dalam hidupku.
Baca Juga: Cerpen Pendidikan Islami: Kisah Ali Sang Anak Tukang Pencuri yang Menjadi Teladan
Namun, suatu hari aku menghadapi suatu masalah yang cukup berat dalam pekerjaanku.
Bosku berulang kali memarahiku karena beberapa kesalahan kecil yang sering aku lakukan dalam pekerjaanku.
Dia bahkan melarangku untuk makan siang atau minum air sekalipun, sampai pekerjaanku benar-benar selesai.
Aku merasa lelah, kelaparan, dan terpaksa menahan kesedihan dan amarahku.
Aku selalu merenung akhir-akhir ini tentang kekuatan sabar. Aku menyadari bahwa dengan sabar, aku bisa tetap tenang dalam menghadapi bosku.
Sabar memungkinkanku untuk merasa lebih bahagia, lebih sehat, dan fokus dalam melaksanakan tugas tanpa memperhatikan penghinaan dan kekesalan yang terus membebani pikiranku.
Terkadang aku masih merasa kesal, tetapi dengan istirahat sejenak dan menenangkan diri, aku mengingat bahwa aku hanya manusia.
Aku hanya membutuhkan waktu untuk menyelesaikan pekerjaanku. Tanpa harus mengeluh, aku mengerjakan apa yang harus aku lakukan dengan segenap hati.