Konsep Strategi Penerjemahan: Apa Saja Strategi Penerjemahan Yang Bisa Digunakan Untuk Mengalihkan Istilah Kat

Photo Author
- Kamis, 31 Agustus 2023 | 22:10 WIB
Konsep Strategi Penerjemahan: Apa Saja Strategi Penerjemahan Yang Bisa Digunakan Untuk Mengalihkan Istilah Kata? (Foto: GENMUSLIM.id / dok: Canva / @endah )
Konsep Strategi Penerjemahan: Apa Saja Strategi Penerjemahan Yang Bisa Digunakan Untuk Mengalihkan Istilah Kata? (Foto: GENMUSLIM.id / dok: Canva / @endah )

GENMUSLIM.id – Dalam proses menerjemahkan, seorang penerjemah membutuhkan pemahaman bahasa terkait kata atau istilah dari bahasa sumber, sehingga memungkinkan mereka untuk memiliki konsep strategi penerjemahan.

Strategi penerjemahan akan dibutuhkan seorang penerjemah apabila mereka menemukan masalah atau tantangan dalam menyampikan pesan lewat kata atau istilah.

Biasanya terkait dengan kata atau istilah asing yang mereka temui dalam teks sumber.

Lalu, jika penerjemah menjumpai kata atau istilah asing tersebut, strategi penerjemahan seperti apa yang harus mereka gunakan agar hasil terjemahan seorang penerjemah dapat menemukan maknanya?

Baca Juga: Puisi yang Berjudul Sepanjang Hayat, Sebuah Karya yang Menceritakan Tentang Kasih Sayang Orang Tua

Dalam mengatasi masalah terkait kata atau istilah asing yang ditemui dalam proses menerjemahkan, dikutip dari Ordudari (2007), menurut Seguinot (1989), ada tiga strategi penerjemahan yang diterapkan oleh para penerjemahan, yaitu:

  1. Menerjemahkan tanpa henti selama mungkin,
  2. Mengoreksi segera kesalahan yang terlihat,
  3. Melakukan proses monitoring kesalahan secara kualitatif dan gaya bahasa di dalam teks terejemahan di tahap revisi.

Namun strategi penerjemahan diatas masih belum meyakinkan.

Selain dari Seguinot, ada juga beberapa pakar penerjemah yang menyampaikan strategi penerjemahan yang dapat digunakan.

Strategi penerjemahan tersebut dapat dilihat pada penjelasan dibawah ini:

  1. Borrowing

Brorrowing atau peminjaman, yaitu sebuah strategi penerjemahan yang meminjam kata atau istilah atau ungkapan dari bahasa sumbernya langsung.

Contohnya yaitu: kata headset yang berasal dari Bahasa Inggris yang sekarang sudah tidak asing lagi di Indonesia karena sudah sering digunakan dan sudah banyak orang Indonesia yang tau tentang kata tersebut.

  1. Naturalized Borrowing

Strategi penerjemahan ini sama dengan borrowing namun pengucapannya lebih dinaturalkan.

Contohnya peminjaman kata “Pencil” yang berasal dari Bahasa Inggris. Dalam penulisan bahasa Inggrisnya menggunakan huruf C namun jika digunakan dalam Bahasa Indonesia diucap “Pensil”. 

  1. Adaptation

Strategi penerjemahan adaptation atau adaptasi ini berarti penerjemah mengganti elemen budaya dalam bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Andre Fauzan Nasution, SH

Sumber: berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X