GENMUSLIM.id – Dalam mengelola keuangan pribadi, kamu harus pintar dalam memilah porsi keuangan sesuai dengan kebutuhan.
Porsi keuangan pribadi kamu bisa dibagi menjadi 50 persen untuk kebutuhan sehari- hari, 30 persen untuk pribadi, dan 20 persen untuk investasi.
Tapi porsi keuangan pribadi tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan pendapatan masing- masing.
Salah satu penyebab kesalahan dari mengelola keuangan pribadi karena ketidaktahuan perbedaan mana yang simpanan, tabungan, dana darurat, dan investasi.
Untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam mengelola keuangan pribadi, temukan bedanya simpanan, tabungan, dana darurat, dan investasi.
- Simpanan
Simpanan adalah pos yang digunakan untuk melakukan transaksi keuangan secara rutin dan umumnya dalam jangka pendek.
Contohnya, rekening tabungan dengan fasilitas kartu ATM sekaligus kartu debit yang digunakan untuk operasional biaya hidup bulanan ataupun uang elektronik.
Dengan demikian penghasilan setiap bulan yang dialokasikan untuk biaya hidup rutin sebaiknya ditempatkan di simpanan yang ditujukan akan habis digunakan setiap bulannya.
- Tabungan
Tabungan adalah penghasilan hari ini yang disisihkan untuk melakukan pembelian yang cukup besar dalam beberapa bulan mendatang, secara umum ada kepastian hasil atas tabungan yang dikumpulkan.
Contohnya ingin mengganti barang rumah tangga dengan harga 1 juta, menabung sebesar seratus ribu untuk 10 bulan.
- Dana Darurat
Dana Darurat adalah sejumlah uang yang ditempatkan ke dalam asset keuangan yang likuid atau mudah dicairkan dan hanya akan dipakai saat terjadi kondisi darurat dalam kehidupan.
Seperti, hilang pekerjaan dan masih ada tagihan rutin bulanan, biaya bantuan untuk keluarga, alat transportasi rusak