GENMUSLIM.id - Anak merupakan ciptaan Allah SWT yang mulia. Mereka dilahirkan sebagai penerus islam dan bangsa ini.
Anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda, antara anak satu dengan anak yang lainnya tidak sama.
Terkadang orang tua ingin mengharapkan anak yang pintar, cerdas, penurut dan hal baik yang lainnya, sehingga orang tua memberikan beban berat pada anak.
Beban berat yang diberikan misalkan harus belajar lebih pagi malam dan saat waktu senggang tanpa istirahat, tanpa memikirkan perasaan anak.
Dikutip GENMUSLIM.id dari YouTube Dr Zaidul Akbar pada Hari Kamis, 4 Desember 2024. Dr Zaidul Akbar menjelaskan tentang kondisi anak yang tidak boleh diberikan beban yang berat.
Misalkan kita punya anak di pondok, lalu anak itu sakit-sakitan, kondisi kesehatannya lagi ga baik.
Sebelum sakit dan sebelum berangkat ke pondok anak itu diberikan pesan bahwa dia selama 6 tahun di pondok harus selesai hafal Al Qur’an 30 juz.
Dari cerita ini kita ambil kesimpulan bahwa, anak di pondok harus hafal 30 Juz selama 3 tahun sedangkan orang tuanya jarang baca Al Qur’an.
Maka ini juga akan berpengaruh terhadap kesalehan anaknya. Kesalehan orang tua sangat berpengaruh terhadap anaknya.
Perbaiki akhlak orang tuanya dulu, baru anaknya, jangan pernah bebankan sesuatu pada anak. Anak itu ga bisa diberikan beban berat.
Terkadang anak-anak jika melihat orang tuanya bertengkar, melihat hal yang tidak nyaman maka mereka akan berfikir, berfikir dan bisa saja akan sedih.
Jika kita mempunyai anak, hati-hati dalam menyampaikan perkataan, hati-hati dalam memberikan tugas.
