GENMUSLIM.id- Pengenalan Neuroparenting terus digalakkan oleh dr Aisah Dahlan sebagai seorang dokter dan praktisi neuroparenting di Indonesia.
Dikutip Genmuslim.id dari Youtube Nikita Willy pada hari Jumat, 7 Juni 2024, dr Aisah Dahlan menjelaskan tentang bagaimana neuroparenting bisa berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan karakter seorang anak.
Ketika dr Aisah Dahlan menjelaskan tentang pola kerja otak, yang berisi tentang watak bawaan dan bakat bawaan, Nikita Willy menanyakan tentang watak yang ternyata bawaan bukan dari lingkungan.
“Jadi watak itu bawaan ya bu ? bukan dari lingkungan ?” tanya Nikita Willy
“Watak tidak dibentuk oleh lingkungan, tapi diukir salah satunya oleh lingkungan,” jelas dr Aisah Dahlan
dr Aisah Dahlan memberi perumpamaan atau analogi watak itu sebagai kayu, besi, plastik, yang memang bentuk awalnya seperti itu.
Tapi akan menjadi seperti apa hasil akhir dari kayu, besi, dan plastik ini apakah jadi bundar, kotak dan itu dipengaruhi oleh lingkungan.
Dan alat yang digunakan untuk mengukir itu harus sesuai dengan fungsinya, contohnya untuk mengukir plastik tidak bisa memakai gergaji batu, bisa tapi akan ada banyak luka- luka kecil selama proses pengukiran tersebut.
Begitupun seorang anak, watak bawaan anak akan menjadi seperti apa, harus sesuai pola pengasuhan dan pengajarannya, agar tidak ada namanya luka trauma masa kecil ketika mereka dewasa.
Jika berbicara soal perkembangan otak anak, pola pengasuhan dan perlakuan apa yang orang tua berikan sangat berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan anak.
lLalu bagaimana jika orang tua memberikan perlakuan yang kurang baik pada anak, apakah ada kerusakan sel- sel pada otak anak yang terjadi ?
dr Aisah Dahlan menjelaskan jika di dalam otak itu penuh dengan memori, dan cara kerja memori itu di dalam otak itu ada yang namanya sel otak atau neuron.