GENMUSLIM.id – Teknologi Artificial Intelligence atau AI telah banyak diterapkan dalam berbagai bidang seperti Pendidikan, kesehatan, ekonomi, industri, pertanian, hingga militer.
Teknologi Artificial Intelligence atau AI juga membawa dampak perubahan sosial yang signifikan bagi masyarakat. Bisa bersifat positif atau negatif tergantung dari sudut pandang masyarakat itu sendiri.
Kehadiran Artificial Intelligence atau AI membawa resiko sosial yang perlu diwaspadai dan diperhatikan. Salah satu resiko besar adalah terkait dengan lapangan kerja.
Seiring dengan perkembangan teknologi AI, beberapa pekerjaan yang bersifat rutin dan repetitif menjadi rentan terhadap penggantian oleh mesin dan algoritma.
Hal ini perlu diwaspadai karena berpotensi menimbulkan pengangguran dan ketimpangan ekonomi di masyarakat.
Selain itu, terdapat keprihatinan terhadap privasi dan keamanan data dengan adanya penggunaan teknologi AI.
Dengan kemampuan analisis yang canggih, AI dapat mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan data pengguna dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran terhadap penyalahgunaan informasi pribadi dan potensi pelanggaran privasi.
Masalah etika juga menjadi perhatian serius dalam pengembangan dan pemanfaatan AI.
Pertanyaan tentang bagaimana AI harus bertindak dalam situasi moral dan apakah kita boleh memberikan kecerdasan buatan kekuatan untuk mengambil keputusan yang dapat berdampak pada kehidupan manusia, menjadi perdebatan penting yang harus dipecahkan.
Selain itu, terdapat kekhawatiran terhadap kelanjutan dan dampak lingkungan dari penggunaan teknologi AI.
Baca Juga: Rafah Terkoyak: Jet Israel Menyerang, Ketegangan Merayap di Perbatasan, Ratusan Ribu Warga Terancam
Kebutuhan akan daya komputasi yang besar untuk menjalankan sistem AI dapat menyebabkan peningkatan konsumsi energi, yang pada gilirannya dapat berdampak pada lingkungan.